SUMEDANG, eljabar.com — Pada era milenial seperti saat ini, ketika kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi berkembang begitu pesat, Bupati Sumedang, H. Eka Setiawan harap para alim ulama Sumedang mampu berperan sebagai penyaring berbagai konten negatif yang menyertai kemajuan Iptek.
Pasalnya, di samping hal positif akibat dari kemajuan Iptek, tak jarang pula diiringi oleh yang sifatnya negatif, seperti halnya dimana dewasa ini hampir semua kalangan masyarakat sudah memiliki gawai atau gadget dengan berbagai Media Sosial dan kemudahan mengakses internet di dalamnya, sehingga beragam informasi dengan mudah menyebar di seluruh lapisan masyarakat.
“Tak jarang, informasi yang ada itu pun berisi konten negatif seperti ujaran kebencian, fitnah dan berita bohong atau Hoax. Untuk itu diperlukan peran dari para Ulama guna menyaring setiap informasi yang tidak bagus (negatif) sehingga tidak sampai menjadi opini masyarakat,” ujar Bupati Eka pada saat memberikan sambutannya dalam acara pembukaan Camping Dakwah Terpadu (CDT) Tk. Kab. Sumedang Tahun 2017 di Masjid Baiturrahman, Desa Cibuluh Kecamatan Ujungjaya, Senin, (4/12/2017) siang.
Terkait digelarnya CDT, dirinya pun berharap akan mampu membangun komunikasi positif antara para Ustadz/Ustadzah bersama masyarakat, dan memberikan suasana yang tenang melalui ajaran agama yang diberikan.
“Saat ini Sumedang sedang membangun, baik dari bidang ekonomi, pendidikan dan kesehatan sehingga diperlukan salah satunya oleh suasana yang kondusif demi keberhasilan pembangunan yang dilaksanakan. Dan, dengan diselenggarakannya CDT saat ini saya kira kita semua sepakat kalau pembangunan di bidang keagamaan juga tak kalah penting, karena pembangunan yang dilakukan tidak akan ada gunanya apabila tidak diimbangi oleh ilmu agama,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesra pada Sekretariat Daerah Kab. Sumedang selaku Ketua Panitia Penyelenggara CDT Agus Suherman menerangkan, maksud dan tujuan diselenggarakannya CDT yang telah secara rutin digelar setiap tahunnya tersebut adalah sebagai sarana silaturahmi para ulama umaro, serta meningkatkan kapasitas dan wawasan para ustadz/ustadzah.
“CDT tahun 2017 ini akan dilaksanakan di tiga dusun yaitu Dusun Cibuluh, Cipinangpait dan Pande Kecamatan Ujungjaya selama tiga hari mulai dari hari ini (Senin) sampai dengan hari Rabu lusa, dengan metode dakwah,” terang Agus.
“Para peserta CDT kali ini pun adalah para Ustadz dan Ustadzah se-Kecamatan Ujungjaya,” imbuhnya.
Selepas membuka acara secara resmi, Bupati yang pada kesempatan tersebut didampingi Asisten Pembangunan H. Amim, Ketua MUI Kab. Sumedang K.H. Adam Malik, Camat Ujungjaya Didin Hermawan beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Ujungjaya, selanjutnya meninjau ke salah satu lokasi CDT Kecamatan Ujungjaya yaitu Dusun Pande Desa Cibuluh yang berjarak beberapa kilometer dari tempat dilaksanakannya acara pembukaan CDT. (Abas,Arip)