Bawaslu Kuningan Masih Dalami Keributan di Kecamatan Subang, Adu Ketangkasan ML Berhadiah Tuai Keributan Massa
KUNINGAN, eljabar.com — Beredar Video berdurasi pendek bercerita keributan pada kegiatan turnamen Mobile Legends (ML) yang diselenggarakan oleh salah Satu Tim Paslon Bupati Wakil Bupati Kuningan, di wilayah Kecamatan Subang pada, Jumat, 15 November 2024 kemarin. Hingga haru ini, Senin (18/11/2024) Bawaslu Kuningan masih mendalami apakah ada indikasi pelanggaran.
Isi Video yang menggambarkan suatu peristiwa tersebut memdapat tanggapan serius dari Koordinator Divisi (Kordiv) Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kuningan, Dadan Yuardan Firdaus memberikan tanggapan terkait insiden yang terjadi di salah satu kecamatan di Kabupaten Kuningan, dengan penuh kehati hatan Bawaslu menyikapi sebagai respons penanganan terkait dengan politik yang kini tengah memasuki bagian tahap tahapan terpenting.
Lebih lanjut Bawaslu Kuningan saat ini sedang melakukan verifikasi dan penelusuran lebih lanjut mengenai informasi yang diterima dari berbagai sumber media sebegai referensi guna pendalaman penanganan seraya menunggu laporan dari Panwascam.
Dadan menyampaikan harapan agar insiden tersebut tidak mempengaruhi kondisi keamanan dan suasana pesta demokrasi di 32 kecamatan lainnya. Kalaupun itu benar terjadi ia pun berharap bisa di selesaikan di tingkat bawah, namun kendatipun selesai dengan baik di tingkat bawah, Bawaslu akan tetap mencatat sebagai bahan data peristiwa yang mungkin akan di jadikan salah satu bahan kajian kedepan.
Bawaslu juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan bijaksana dalam menghadapi tahapan tahapan pemilihan.
“Kami berharap masyarakat tetap tenang dalam menghadapi Pilkada ini dengan sukacita, karena ini adalah pesta demokrasi rakyat harus riang gembira untuk seluruh masyarakat. Bawaslu Kuningan siap mengawal jalannya pemilihan agar berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif,” ujar Dadan, Ketika berincang dengan awak media.
Selain itu, Bawaslu Kuningan saat ini sedang menelusuri informasi yang beredar terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan kontestan Pibup di salah satu kecamatan.
Dadan juga menjelaskan, bahwa pihaknya akan melakukan kajian lebih mendalam untuk memastikan apakah ada indikasi pelanggaran dalam kegiatan tersebut.
“Kami belum menerima laporan resmi terkait insiden yang terjadi di Kecamatan Subang, namun kami sedang melakukan penelusuran. Apabila ditemukan indikasi pelanggaran, kami akan melakukan kajian mendalam sebelum mengambil tindakan lebih lanjut,” katanya penuh kehati hatian.
Dadan menekankan pentingnya pemberitahuan resmi kepada Bawaslu mengenai kegiatan yang melibatkan calon atau tim sukses selama masa kampanye. Hal ini diperlukan agar Bawaslu dapat menjalankan fungsi pengawasannya secara optimal.
“Kami perlu memastikan apakah kegiatan tersebut sudah diberitahukan kepada Bawaslu dan apakah memenuhi syarat-syarat yang diatur dalam regulasi. Pengawasan yang ketat sangat penting untuk menjaga integritas proses pemilihan,” jelas Dadan.
Bawaslu Kuningan berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan yang ketat di semua tahapan Pilkada. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan bertindak tegas jika ditemukan pelanggaran yang merugikan proses demokrasi, dan berharap semua pihak dapat bekerja sama menjaga suasana yang kondusif hingga hari pemilihan. (Mans)