Tes Seleksi CPNS Sumedang Jaring 2.889 Peserta
SUMEDANG, eljabar.com — Sebanyak 2.889 peserta tes Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Sumedang mengikuti Tes Seleksi CPNS di Sport Center Jabar Arcamanik Kota Bandung, Selasa (13/11/2018).
Tes hari kedua ini dimayoritasi warga Kabupaten Sumedang untuk menempati formasi di beberapa instansi di Sumedang.
Menurut informasi yang dihimpun seleksi tes terbagi dalam empat sesi. Untuk sesi pertama hingga tiga jumlah peserta sebanyak 730 orang. Sedangkan sesi keempat sebanya 699 orang.
“Sehingga jumlah total keseluruhan yang mengikuti seleksi pada hari kedua ini, sebanyak 2.889 peserta,” kata Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sumedang, Endi Ruslan kepada wartawan, Selasa (13/11/2018).
Selain Kabupaten Sumedang, kata Endi hari ini (kemarin, red) juga secara bersamaan tes CPNS dilakukan untuk peserta dari Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Purwakarta, Kota Cimahi, dan Kabupaten Karawang.
“Adapun tes materi yang diujikan ada 4 materi yaitu, Matematika, wawasan kebangsaan, UUD 45, dan Sejarah. Untuk waktu yang ditentukan selama 90 menit dengan jumlah soal 100 butir, artinya peserta harus mengerjakan satu soal kurun waktu 50 detik,” katanya.
Sementara untuk sesi kesatu sudah dimulai sejak pukul 8.00 WIB, sesi kedua jam 09.30 dan sesi ketiga jam 14.30 Wib.
Endi berharap, selama pelaksanaan tes seleksi CPNS tahun 2018, dapat berjalan lancar dan sukses.
Sementara itu salah seorang peserta CPNS asal Cimanggung, Cecep Supriatna mengaku pesimis bisa lolos. Sebab selain soalnya panjang-panjang juga waktu yang dibutuhkan sedikit.
“Untuk soal bahasa Indonesia soalnya panjang sampai beberapa paragraf, sementara waktunya mepet,” katanya.
Selain itu, soal berbentuk simbol-simbol dirasa sangat menyulitkan peserta karena tidak ada di soal latihan dan soalnya menjebak.
“Simbol-simbol itu sebetulnya tidak ada kaitannya dengan kompetensi yang dimiliki setiap peserta. Bahkan gak diajarkan di dunia kuliah. Namun mungkin itu aturan panitia,” katanya.
Karena nilainya langsung diinformasikan, lanjut Cecep sehingga peserta bisa langsung mengecek dan bisa melihat hasilnya. (Abas)