Regional

Ambil Jalan Alternatif, Jalur Bandung-Garut Kembali Banjir

SUMEDANG, eljabar.com — Hujan lebat yang mengguyur kawasan Bandung Timur, mengakibatkan kembalinya jalur penghubung Bandung-Garut, terendam air, tepatnya di depan gerbang PT Vonex, kawasan Dwipa Puri, dan PT Kahatex.

Setelah beberapa waktu lalu jalur ini terendam, kini kembali jalan digenangi air hingga mencapai 30-40 centimeter. Tak pelak, genangan air mengakibatkan kemcetan cukup panjang, mencapai beberapa kilometer, baik jalur Bandung menuju Garut maupun sebaliknya.

Daman, salah seorang tokoh masyarakat Parakanmuncang, Cimanggung, Kab. Sumedang menyebutkan, antrean kendaraan bahkan mulai dari gerbang Tol Purbaleunyi.

“Saya baru pulang dari Bandung, Rumah Sakit Al-Islam. Pakai mobil saya 2 jam lebih baru sampai di Parakanmuncang dari gerbang Tol Cileunyi. Kemacetan ini cukup parah. Hingga magrib, kendaraan padat merayap,” jelasnya.

Menurutnya, jalur ini menjadi langganan banjir tat kala hujan turun dengan intensitas tinggi. Dengan demikian, masyarakat harus mewaspadainya jika hendak masuk kawasan tersebut dalam kondisi hujan lebat.

“Jika di jalur ini macet, masyarakat bisa ambil jalur Jatinangor. Kalau menuji arah Garut, bisa belok kanan dari ojek Ciromed, Pasar Tanjungsari, alun-alun Tanjungsari atau dari Simpang Pamulihan. Nanti keluar dari Parakanmuncang,” katanya.

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Cimanggung Ipda ZU. Mamonto menyebutkan, pengendara yang datang dari Bandung menuju Garut terhambat karena terjadi banjir tepat di depan PT Kahatex.

“Hujan yang begitu besat membuat genangan air setingi 40 cm. Kami mengimbau, pengandara untuk mengambil jalur alternatif Cileunyi-Cibeusi-Tanjungsari. Nanti masuk jalur Simpang-Parakanmuncang. Itu adalah jalur altetnatif. Meski sama macet, namun tak separah jalan nasional yang terendam banjit itu,” katanya. (Abas)

Show More
Back to top button