FKUB Sumedang Deklarasi Jaga Sitkamtibmas Kondusif Pasca Pemilu
SUMEDANG, eljabar.com — Pasca dilaksanakan pungut hitung suara pada Pemilihan Presiden/Wakil Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sumedang lakukan deklarasi bersama di Mapolres Sumedang, Sabtu (20/2019).
Ketua FKUB Sumedang, Ustdz Syamsul Falah didampingi Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo dan Dandim 0610, Letkol Arh. Novianto Firmansyah mengatakan, Deklarasi tersebut dilakukan sebagai upaya menjaga Situasi Keamanan, Ketertiban Masyarakat (Sitkamtibmas) yang kondusif di Sumedang pasca Pemilu kemarin dengan melibatkan tokoh lintas Agama.
“Alhamdulillah, hingga saat ini tengah dilaksanakan tahapan rekapitulasi di tingkat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK), perkembangan situasi di Sumedang tetap aman dan kondusif. tidak ada peristiwa yang dapat mengganggu ancaman keamanan,” ujarnya.
Olehsebab itu, sambung Syamsul, dirinya bersama tokoh agama yang ada di Sumedang berdeklarasi, bertekad membangun dan menjaga suasana kerukunan hidup antar umat beragama.
“Kamipun bertekad membangun dialog diantara para pemuka agama dan umat beragama dengan mengedepankan prinsip prinsip musyawarah dan mufakat demi terciptanya suasana kedamaian, kerukunan antar umat bergama. Juga bertekad, menjaga Sitkamtibmas pasca Pemilu bersama aparat pemerintah. Menolak adanya upaya upaya dari pihak tertentu untuk mengagalkan proses demokrasi Pemilu 2019 dan menyerahkan sepenuhnya hasil penghitungan suara Pemilu 2019 kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU),” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo mengatakan, selain mengapresiasi positif deklarasi yang dilakukan FKUB Sumedang, dirinya mengajak warga Sumedang untuk lebih menjaga Sitkamtibmas dengan aman, damai dan kondusif.
“TNI-Polri saat ini masih berada di tiap tiap PPK se Kabupaten Sumedang guna mengawal proses rekapitulasi hingga usai dan akan terus mengawal ke tahapan berikutnya yakni, rekapitulasi suara ditingkat KPU kabupaten Sumedang,” tandasnya. (Abas)
