Regional

Bupati Sumedang Berharap Puskesmas Tingkatkan Mutu agar Kesejahteraan Meningkat

SUMEDANG, eljabar.com — Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir, S.T., M.M. menerima Tim Surveyor dari Kementerian Kesehatan RI Ditjen Pelayanan Kesehatan Komisi Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pratama di Gedung Negara, Selasa malam (23/07/2019).

Bupati dalam sambutannya mengatakan, bagi Pemerintah Kabupaten Sumedang kehadiran Tim Surveyor Akreditasi merupakan sebuah kebanggaan sekaligus motivasi  dalam rangka meningkatkan kinerja dan  pelayanan kepada masyarakat, khususnya di fasilitas kesehatan tingkat pratama atau Puskesmas.

“Saya yakin semuanya sudah siap untuk menghadapi Tim Surveyor Akreditasi untuk dinilai, diuji, dan dievaluasi secara lebih dekat di lapangan. Tentunya ini sangat penting bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan  masyarakat,” kata bupati.

Bupati Sumedang Berharap Puskesmas Tingkatkan Mutu agar Kesejahteraan Meningkat (2)Ia menambahkan, indeks pembangunan manusia (IPM) yang di dalamnya ada indeks kesehatan, diantara komponennya adalah angka harapan hidup, angka kematian ibu dan bayi, gizi buruk,  stunting dan lainnya yang menjadi tugas dan wewenang Puskesmas di bawah Dinas Kesehataan.

“Saya harap Puskesmas dapat di dijamin mutunya lebih baik lagi melalui proses akreditasi ini. Berarti outputnya adalah layanan lebih baik pada masyarakat sehingga kesejahteraan akan meningkat,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, Puskesmas yang akan disurvey oleh Tim adalah Puskesmas Buahdua yang sudah mencapai tingkat Dasar dan Puskesmas Kotakaler yang mencapai tingkat Madya. Survey berlangsung selama 3 hari ke depan mulai hari Selasa, 23 Juli 2019 sampai Kamis, 25 Juli 2019.

“Saya memastikan bahwa Puskesmas bersangkutan sudah siap menerima penilaian dan diuji oleh Tim Surveyor. Karena ini adalah reakredetasi yang dilaksanakan setiap 3 tahun sekali, saya harap ada peningkatan untuk tahun ini,” pungkasnya.

Sementara itu, perwakilan dari Tim Surveyor dr. Hj Alma Lucyati M.Kes.,M.Si.,MH.Kes mengatakan, timnya bertugas untuk menilai, melihat, mengobservasi, dan membuktikan laporan dua Puskesmas yang mengaku sudah siap dilihat kembali (direakreditasi) setelah 3 tahun berupaya untuk memperbaiki fasilitas dan pelayanannya.

“Insyalloh penilaian kami ini sesuai dengan instrumen yang ada.  Akan kami buktikan laporan yang kami terima dengan melihat dokumen kelengkapan dan observasi di lapangan,” pungkasnya. (Abas)

Show More
Back to top button