Bupati menjelaskan, di Sumedang perubahan layanan kepada publik sudah dimulai melalui penggunaan teknologi informasi untuk mempercepat pembangunan berkelanjutan.
Dikatakan Bupati, Pemkab Sumedang mempunyai proses bisnis bagaimana “good data makes good decision and good result” sehingga membuat kebijakan yang tepat.
“Data ini menjadi referensi bagi kita untuk mengambil kebijakan sehingga kebijakannya tepat. Untuk itulah, kita menggunakan banyak aplikasi untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat. Konsep-konsep tadi seperti ini praktisnya” ungkapnya.
Dikatakan bupati, berkat Pemkab Sumedang melakukan transformasi digital dalam pemerintahan akhirnya bisa mempercepat peningkatan kapasitas birokrasi dan mempercepat pelayanan kepada publik serta beberapa indikator untuk SDGs bisa diatasi.