Dewan Apresiasi Walikota Sukabumi yang Tetap Jalankan PJJ
SUKABUMI, eljabar.com — Salah satu anggota DPRD Kota Sukabumi Bambang Herawanto masih sepakat dengan kebijakan Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, yang hingga saat ini masih menjalankan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dimasa pandemi Covid-19 ini.
“Saya melihat, keputusan Pak Fahmi cukup pas dengan pandangan saya, yakni menunda pembelajaran tatap muka, karena dalam situasi pandemi covid ini tidak ada yang bisa menduga orang kelihatan sehat bisa saja terpapar Covid-19,” ujar Bambang, Jumat (05/02/2021).
Penundaan pembelajaran tatap muka, bukan berarti mengabaikan pendidikan. Melainkan kata Bambang, keselamatan dan kesehatan manusia itu lebih berharga.
“Ini bagaimana kita kembali menjaga anak didik secara optimal dan urusan nyawa itu lebih diutamakan bukan mengesampingkan pendidikan,” ucap Wakil Ketua Komisi III tersebut.
Apalagi, perkembangan terkonfirmasi Covid-19 alami grafiknya alami peningkatan. Jadi kebijakan yang dikeluarkan oleh Walikota tentang menunda pembelajaran tatap muka itu benar-benar sudah tepat. Namun disisi lain tambah politisi asal paratai Nasdem tersebut, Pemkot Sukabumi harus segera mengambil solusi, kerena ruang isolasi itu di rumah sakit yang ada sat ini sudah penuh.
“Kemarin saya mendapat informasi dari kawan-kawan DPRD Bogor, Pemerintah disana sudah berani mempersiapkan GOR untuk isolasi. Jadi kenapa tidak Pemkot Suakbumi juga secepatnya ambil langkah untuk menyiapakn ruang isolasi. Walaupun sempat diisukan GOR Lapang Merdeka dan GOR Suryakencana akan dijadikan ruang isolasi. Dan itu menurut saya tergolong ideal,” pungkas Bambang. (Anne)