Nasional

Diduga Rem Blong, Korban Kecelakaan di Tanjakan Emen Terus Bertambah

SUBANG, eljabar.com — Korban kecelakaan bus pariwisata di tanjakan emen , tepatnya di turunan Cicenang, Kecamatan Ciater, Kab.Subang, Jawa barat, Sabtu (10/02/2018) sore, terus bertambah, 26 orang dikabarkan meninggal dunia atas peristiwa bus pariwisata nahas bernopol F 7959 AA tersebut.
Seperti berita yang dilansir sebelumnya, bus pariwisata yang membawa penumpang warga asal Ciputat Tangerang yang hendak berlibur ke Ciater tersebut diduga menabrak sebuah rambu-rambu lalu lintas yang mengakibatkan kendaraan tersebut terguling di tanjakan emen, Kab. Subang.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat, AKBP Hari Suprapto mengatakan, hingga saat ini belum diketahui secara pasti berapa jumlah korban kecelakaan lalu lintas di Tanjakan Emen, Subang Jawa Barat, menurut informasi yang diperolehnya jumlah korban yang berhasil dievakuasi ada 26 orang.
“Menurut data yang diperoleh setengah jam lalu, korban yang ditangani. Kalau menurut informasi di medsos ada 13 arang” ungkap Hari, Sabtu (10/02/2018) malam.
Menurutnya, para korban kini telah dievakuasi ke Puskesmas dan Rumah Sakit terdekat. Salah satunya, di RSUD Subang. “Yang jelas kecelakaan ini terjadi di wilayah Jembatan Emen, Kabupaten Subang,” tuturnya.
Hingga saat ini belum diketahui apa penyebab dari inseden kecelakaan tersebut, pihak kepolisian masih terus melakukan evakuasi terhadap korban dan truk besar tersebut, “Sementara kita menolong korban dulu, setelah itu ke bus,” pungkasnya.
Sebelumnya, diketahui bus pembawa rombongan warga Tangerang tersebut turun dari arah Bandung, usai berwisata di Gunung Tangkuban Perahu. Sekitar pukul 17.00 WIB, bus tersebut terguling, diduga bus tersebut menabrak sebuah rambu – rambu lalu lintas hingga menyebabkan kendaraan tersebut terguling, “Insiden ini terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, diduga menabrak sebuah -rambu lalu lintas di tanjakan emen,” ujarnya (*)

Show More
Back to top button