PAMEKASAN, eljabar.com — Badan Silaturahmi Ulama Pesantren Madura (Bassra) menggelar silaturahmi dan halal bihalal bertema ‘Berkhidmat Bersama dari Madura untuk Indonesia’ yang berlangsung di Gedung Utama P4TM di Jalan Raya Blumbungan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur pada Sabtu, 27 Mei 2023.
“Jadi salah satu bentuk kecintaan ulama ialah mendorong kesejahteraan untuk petani tembakau khusus masyarakat Madura. Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau Madura (P4TM) dibentuk atas dorongan dan restu Bassra, semoga dengan ini dapat mensejahterakan hajat para petani yang menggantungkan hidupnya kepada daun emas (tembakau),” ujar H. Khairul Umam, Ketua Panitia Pelaksana acara tersebut.
Sementara Sekjen Bassra KH. Syafik Rofii mengatakan bahwa pembentukan perundang-undangan tembakau dapat segera dibentuk oleh pemerintah provinsi maupun pusat karena regulasi yang ada di dalamnya nanti diharapkan dapat membawa perubahan.
“Industri hasil tembakau kan juga menciptakan lapangan kerja seperti petani, tenaga kerja industri, buruh pabrik dan lain sebagainya, dan Madura ini penyumbang terbesar Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau,” ringkasnya
Sedangkan Menkopolhukam RI Mahfud MD menceritakan bahwa orang-orang Madura sudah lama berkiprah dan berjuang untuk Indonesia. Di antaranya ada Halim Perdana Kusuma, M. Tabrani dan Syaikhona Kholil Bangkalan.
“Saat ini perjuangan bangsa tidak lagi melawan penjajah, tapi membangun moralitas bangsa,” tegas Mahfud.
Berkaitan dengan ini, lanjut Mahfud, Bassra kemudian merekomendasikan tiga model pembangunan Madura untuk Indonesia.
Pertama, islami, kedua penuh nilai-nilai kebangsaan Indonesia dan ketiga, menjaga kearifan lokal Madura.
“Putra Madura ada di mana-mana, di Polri, Kementerian, Kodam V Brawijaya, di mana-mana. Mari kita bangun negara ini dengan sumber daya alam yang ada, untuk membangun Indonesia,” paparnya.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Pangdam V Brawijaya, anggota Majelis Kehormatan Kode Etik Badan Pemeriksa Keuangan RI, perwakilan BBPJN Jawa Timur – Bali, Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, Bupati Sumenep serta para pejabat Pemkab Pamekasan. (idrus)