• Home
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Regional
  • TNI / POLRI
  • Seni & Budaya
  • Kronik
Tuesday, March 28, 2023
El Jabar
Advertisement
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Regional
  • TNI / POLRI
  • Seni & Budaya
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Regional
  • TNI / POLRI
  • Seni & Budaya
No Result
View All Result
El Jabar
No Result
View All Result
  • Home
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Regional
  • TNI / POLRI
  • Seni & Budaya
  • Kronik

Haerudin, Pesantren Memiliki Reputasi dan Prestasi Besar Bagi Bangsa

March 30, 2019
in Politik
photostudio 1553964196233

photostudio 1553964196233

GARUT, eljabar.com – Anggota DPR/MPR RI, Haerudin, S.Ag., MH kembali menggelar sosialisasi 4 pilar di Aula Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Islam (Persis) Cikajang Kabupaten Garut, Sabtu (30/3/2019).

Sosialisasi yang difasilitasi Himpunan Mahasiswa (Hima) Persis tersebut memaparkan terkait Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bineka Tunggal Ika. Menurut Haerudin maraknya perbuatan yang dinilainya tidak beradab dan tercela muncul akibat dari dekadensi atau krisis moralitas untuk itu dibutuhkan peranan masyarakat terlatih sebagai penjaga moral.

“Beberapa kasus seperti tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme, ditambah kriminalitas, pornografi dan berbagai jenis aktivitas buruk lainnya menjafi wajah suram bahkan sudah menjadi peristiwa harian yang biasa,” ujar legislator Fraksi PAN ini.

BacaJuga

Para Kanit, Bawaslu dan Pihak Akademisi Gelar Rapat Pencegahan Pidana Pemilu

Lady Puspita Inginkan Masyarakat Cimanggung dan Jatinangor Lebih Sejahtera

Maka itu, dalam kondisi krisis moralitas tersebut dibutuhkan orang-orang yang terlatih dan memang telah memilih sedari awal untuk menjadi penjaga moral itu.

“Santri merupakan penjaga moral yang tepat. Kenapa demikian? Karena santri dalam kehidupannya terdidik dan memiliki jiwa pejuang dan selalu membawa misi dalam hidup yaitu beribadah dan menegakkan kalimat Ilahi,” paparnya.

Bukan hanya itu, diungkapkan legislator Fraksi PAN ini, inspirasi yang bisa diambil dari kaum santri adalah tradisi hidup mandirinya. Bila menilik saat tengah menempuh pendidikannya di pesantren, mayoritas kaum santri dituntut untuk hidup mandiri.

litasi Himpunan Mahasiswa (Hima) Persis tersebut memaparkan terkait Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bineka Tunggal Ika. Menurut Haerudin maraknya perbuatan yang dinilainya tidak beradab dan tercela muncul akibat dari dekadensi atau krisis moralitas untuk itu dibutuhkan peranan masyarakat terlatih sebagai penjaga moral. “Beberapa kasus seperti tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme, ditambah kriminalitas, pornografi dan berbagai jenis aktivitas buruk lainnya menjafi wajah suram bahkan sudah menjadi peristiwa harian yang biasa,” ujar legislator Fraksi PAN ini. Maka itu, dalam kondisi krisis moralitas tersebut dibutuhkan orang-orang yang terlatih dan memang telah memilih sedari awal untuk menjadi penjaga moral itu. “Santri merupakan penjaga moral yang tepat. Kenapa demikian? Karena santri dalam kehidupannya terdidik dan memiliki jiwa pejuang dan selalu membawa misi dalam hidup yaitu beribadah dan menegakkan kalimat Ilahi,” paparnya. Bukan hanya itu, diungkapkan legislator Fraksi PAN ini, inspirasi yang bisa diambil dari kaum santri adalah tradisi hidup mandirinya. Bila menilik saat tengah menempuh pendidikannya di pesantren, mayoritas kaum santri dituntut untuk hidup mandiri. “Karena para santri“Karena para santri sudah terdidik hidup mandiri, maka dari kebiasaan itu akhirnya merubahnya menjadi karakter. Dengan kata lain, ketika sudah memiliki karakter mandiri santri sangat bisa cepat beradaptasi ketika mulai terjun di masyarakat,” ujarnya yang kembali mencalonkan sebagai calon legislatif daerah pemilihan Jabar XI meliputi Kab. Garut, Kota/Kabupaten Tasik.

Menurutnya, berbekal karakter hidup mandiri serta jiwa pejuang itulah dengan sendirinya santri akan menjadi garda penjaga moral bangsa. Peran santri sebagai penjaga moral bangsa sangat diperlukan di era sekarang. Sebab, sambungnya, tantangan zaman begitu besar, dekadensi moral hampir terjadi di banyak sektor.

Seperti tercatat dalam sejarah, keberadaan pesantren dan santri selalu terlibat dalam setiap peristiwa penting di Indonesia. Salah satunya dalam perumusan dasar negara Pancasila.

“Jangan malu menjadi santri. Yang menggagas dasar-dasar Indonesia salah satunya adalah adanya unsur perwakilan santri,” tegas Haerudin dihadapan ratusan peserta yang mayoritas didominasi santri dan mahasiswa.

Anggota Komisi IX ini juga menekankan tentang pentingnya melanjutkan peran yang telah diambil santri pada zaman dahulu. Peranan penting itu harus dipertahankan dan dikembangkan santri masa sekarang. Peran penting itu bisa ditanggung santri masa sekarang dengan syarat mengusai pengetahuan kemasyarakatan yang memadai.

“Santri, tidak hanya paham masalah akhirat tetapi juga memahami urusan duniawi, yaitu urusan kebangsaan dan kenegaraan,” jelasnya.

Dituturkannya apabila moral bangsa hancur, maka akan hancurlah bangsa. Namun, samhungnya, dewasa ini kebanyakan orang cenderung mengabaikan perilaku yang mencerminkan sikap bermoral. Karena moral tercermin pada perbuatan-perbuatan masyarakat itu sendiri khususnya para remaja sebagai generasi penerus suatu negara.

Ia mencatat, pesantren telah memiliki reputasi dan prestasi besar bagi bangsa Indonesia melalui alumni-alumninya yang pantas untuk dikaji dan ditiru dalam penerapan pendidikan dan pengajarannya. Bahkan pesantren telah berhasil dalam penanaman dan penumbuhan rasa nasionalisme terhadap bangsa. Disamping pula telah berhasil dalam menanamkan moralitas bagi para santrinya.

“Perlu diingat bahwa pesantren juga menanamkan ilmu pengetahuan bagi para santri-santrinya. Jadi tidak sepantasnya pesantren atau madrasah yang ada di Indonesia dihilangkan dari peta sejarah pendidikan Indonesia atau mendapatkan perilaku yang menyudutkan pesantren atau madrasah melalui pendiskriminasian fasilitas, bantuan-bantuan, atau memarjinalkan pesatren atau madrasah melalui kebijakan-kebijakan pemerintah,” pungkasnya. (***)

Tags: empat pilarfraksi panHaerudinhima persispersis cikajangsantri mandiri
ShareTweetShare

BeritaTerkait

Para Kanit, Bawaslu dan Pihak Akademisi Gelar Rapat Pencegahan Pidana Pemilu

Para Kanit, Bawaslu dan Pihak Akademisi Gelar Rapat Pencegahan Pidana Pemilu

March 27, 2023
0

SUMEDANG, eljabar.com -- Para Kepala Unit (Kanit) Reskrim se Polres Sumedang bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumedang serta pihak akademisi,...

Lady Puspita

Lady Puspita Inginkan Masyarakat Cimanggung dan Jatinangor Lebih Sejahtera

March 17, 2023
0

SUMEDANG, eljabar.com -- Politisi muda nan cantik, Lady Puspita mengaku semakin tertantang untuk membangun wilayah Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung, yang...

Bacaleg DPRD Lady Puspita Bidani Beauty Class, Tingkatkan Kecantikan Untuk Karir Wanita

Bacaleg DPRD Lady Puspita Bidani Beauty Class, Tingkatkan Kecantikan Untuk Karir Wanita

March 12, 2023
0

SUMEDANG, eljabar.com-- Ratusan kader dan simpatisan perempuan Partai Golkar di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) V meliputi Jatinangor-Cimanggung mengikuti kegiatan Beauty...

Ganjar Pranowo, Memulai Transisi Energi Lewat LPTS Rooftop di Pesantren

Ganjar Pranowo, Memulai Transisi Energi Lewat LPTS Rooftop di Pesantren

March 3, 2023
0

KUDUS, eljabar.com -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Rooftop senilai Rp 60 juta...

Markus Horison, Mantan Pemain Persib Siap Bertarung di Pileg 2024 Dapil 6 Kota Bandung

Markus Horison, Mantan Pemain Persib Siap Bertarung di Pileg 2024 Dapil 6 Kota Bandung

February 28, 2023
0

BANDUNG, eljabar.com -- Markus Horison, mantan penjaga gawang Persib Bandung dan tim nasional Indonesia akan maju dalam Pemilihan Legislatif (Pileg)...

No Result
View All Result
El Jabar

ALAMAT REDAKSI :
Jl. Babakan Jati I No. 45 B
Batununggal Bandung 40275
Telpon : 081398877366, 08986865699

Copyright 2022 Eljabar.com.

No Result
View All Result
  • Home
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Regional
  • TNI / POLRI
  • Seni & Budaya
  • Kronik

© 2022 Eljabar.com - Portal Berita Terupdate & Terpercaya..