Imbas Banjir dan Cuaca Ekstrim, Mobilisasi Material Renovasi Stadion Gelora Ratu Pamelingan Terdampak
PAMEKASAN, eljabar.com — Cuaca ekstrim yang memicu intensitas curah hujan tinggi yang mengakibatkan banjir di wilayah Kabupaten Sampang dan Pamekasan telah berimbas pada aktivitas pekerjaan rehabilitasi dan renovasi stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (GMRP) Pamekasan.
PPK Prasarana Strategis 1 Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur M. Akbar Asyari menjelaskan bahwa mobilisasi material proyek tersebut ikut terdampak.
“Terdampak terkait mobilisasi material,” jelas Akbar dalam keterangan tertulis kepada eljabar.com pada Kamis, 14 Maret 2024, siang.
Namun begitu, Akbar mengaku hal tersebut tidak terlalu mengganggu aktivitas proyek yang berlokasi di Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan itu. Pasalnya, kemajuan pekerjaan sarpras olahraga tersebut masih berada dalam target yang ditetapkan.
“Progresnya sampai saat ini telah mencapai 4,29 persen,” ujarnya.
Sementara berdasarkan papan informasi proyek, kegiatan rehabilitasi dan renovasi stadion GRMP Pamekasan dan dua stadion lainnya, yaitu stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Gresik dan Gelora Delta Sidoarjo, ditarget selesai pada 23 Agustus 2024 mendatang.
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh kerjasama operasi (KSO) PT Waskita Karya (Persero) Tbk – PT Pembangunan Perumahan Perumahan (Persero) Tbk dengan nilai kontrak sebesar Rp 266,18 miliar.
Selain itu, Akbar juga menerangkan bahwa untuk pekerjaan pembangunan Pasar Kolpajung Pamekasan tidak terlalu terdampak oleh cuaca ekstrim yang menimbulkan angin puting beliung pada Sabtu, 9 Maret 2024, minggu lalu.
“Untuk pasar alhamdulillah aman,” ucap Akbar.
Sementara itu, Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda BMKG telah mewanti-wanti untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrim yang diprakirakan terjadi pada 12-16 Maret 2024 di beberapa wilayah di Jawa Timur.
Menurut BMKG, saat ini wilayah Jawa Timur berada di akhir musim hujan dan memasuki fase peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
Untuk itu BMKG mengimbau agar semua pihak senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrim tersebut. [Andi Setiawan]
