Kasgartap II Wakili Pangdam III Siliwangi Tutup TMMD Ke-105 Sumedang
SUMEDANG, eljabar.com — Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan TMMD ke 105 yang dilaksanakan dijajaran Kodam III/Slw yang dibuka sejak tanggal 9 Juli 2018 lalu, kini kegiatan TMMD KE 105 Kabupaten Sumedang Resmi Ditutup Oleh Kasgartap II Bandung – Cimahi, Marsma TNI Drs. Embu Agapitus, M.Si (Han), di lapangan upacara Dusun Nyalindung Desa Padanaan Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang, Kamis pagi (08/08/2019).
Turut hadir dalam upacara penutupan tersebut diantaranya Danrem 062/Tn Kolonel Inf Parwito, Kabekangdam III/Slw, kabintaldam III/Slw, Paliasion TNI AU Kodam III/Slw, Paliasion TNI AL Kodam III/Slw Para Dandim Jajaran Korem 062/Tn, Pabandya Wanmil Ster Dam III/Slw, Dan/Ka Satbalak Jajaran Korem 062/Tn, Bupati Sumedang diwakili Sekda Kab Sumedang serta perwakilan SKPD Kab Sumedang.
“Berkaitan dengan telah selesainya kegiatan TMMD yang dimulai sejak tanggal 10 Juli ini, saya selaku Pangdam III/Siliwangi dan pribadi, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, Kota Sukabumi, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Majalengka, seluruh instansi terkait, para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan Organisasi Kemasyarakatan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, atas semua bantuan dan partisipasinya sehingga TMMD ke-105 ini dapat terlaksana dengan baik,” ucap Marsma TNI Drs. Embu Agapitus, M.Si (Han).
Dan berharap kebersamaan dan sinergi yang telah terjalin selama ini dapat terus di bina dan ditingkatkan, baik pada pelaksanaan TMMD, maupun pada kegiatan-kegiatan lainnya yang memerlukan sinergi dan kebersamaan dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Perlu saya informasikan, sampai dengan pelaksanaan program TMMD yang ke-105 kali ini, selalu mendapatkan antusias yang cukup baik dari warga masyarakat. Hal ini membuktikan bahwa TMMD yang dilaksanakan secara lintas sektoral oleh TNI bersama dengan instansi terkait lainnya ini, masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai bagian usaha mempercepat peningkatan kesejahteraan Rakyat Indonesia,” tambahnya.
Terkait dengan itu, maka tema TMMD ke-105 tahun 2019 yaitu, “Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”, sangatlah tepat. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara instansi daerah serta partisipasi aktif masyarakat, dapat mendorong tercapainya TMMD yang berdaya guna dan berhasil guna.
“Selain itu, kita dapat menyaksikan semangat kebersamaan serta gotong royong yang terpancar di setiap wajah sekaligus cucuran keringat masyarakat dan aparat yang bersama-sama bekerja di lapangan. Hal ini menjadi refleksi kekuatan yang sangat besar dari segenap komponen Bangsa, yang memiliki visi, misi dan tujuan bersama guna mengatasi berbagai persoalan pembangunan serta problematika kesejahteraan masyarakat Semangat kebersamaan seperti inilah yang sebenarnya merupakan hakikat dari Kemanunggalan TNI dengan Rakyat, yang merupakan roh perjuangan Bangsa dan akan terus kita bangun serta pelihara,” tegasnya.
Kemanunggalan ini merupakan aktualisasi peran TNI dalam mewujudkan seluruh potensi wilayah dan masyarakat sebagai pendorong kemajuan Bangsa, yang bermuara pada terbentuknya kekuatan pertahanan nasional yang kokoh.
“Kepada para prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD agar memperhatikan faktor keamanan saat kembali ke induk pasukan masing-masing. Jadikanlah momen kegiatan TMMD ini sebagai pelajaran dan pengalaman tentang bagaimana menjadikan diri kita sebagai bagian dari solusi dan pendorong motivasi bagi rakyat. Karena TNI AD lahir dari rakyat dan mengabdi untuk rakyat,” pungkasnya. (Pendim/Abas)