Sumedang,eljabar.com — Pj. Bupati Sumedang Herman Suryatman membuka kegiatan Seminar Perubahan Paradigma Membangun Budaya Literasi Sekolah di Era Digital yang dilaksanakan di Aula Tampomas Setda, Senin (1/4/2024). Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan tersebut diikuti oleh 300 orang guru dan kepala sekolah se-Kabupaten Sumedang.
Pj. Bupati mengatakan pekerjaan rumah masyarakat Sumedang saat ini adalah bagaimana untuk menjadi masyarakat yang literat. “Alasannya karena tidak ada satupun bangsa atau daerah yang maju jika masyarakatnya tidak literat. Bangsa yang maju dan daerah yang maju hanya apabila masyarakatnya literat,” ucapnya.
Untuk itu Ia meminta agar masyarakat Sumedang terus meningkatakan literasi karena menurutnya terdapat lima tingkatan literasi yang titik masuknya dari baca dan tuli. “Tingkatan literasi dimulai dari literasi baca tulis, literasi mengetahui sumber yang dibaca dan ditulis, literasi memahami makna yang tersurat dan tersirat dari apa yang dibaca dan ditulis, literasi yang akan memantik inovasi dan kreativitas, dan tingkatan terakhir adalah literasi pada saat kita menghasilkan prodak barang dan jasa pengetahuan dan lain sebagainya,” tuturnya.
Sementara itu, ketua panitia kegiatan Edeng Sutarya mengatakan, di era digital seperti saat ini informasi sangat mudah diakses, namun tidak semua informasi tersebut akurat dan bermanfaat.
“Kita perlu memiliki kemampuan literasi yang baik untuk bisa memilah dan memillih informasi yang tepat. Kemampuan membaca dan menulis adalah kunci untuk membangun literasi yang baik di sekolah,” katanya. [*]