KPU Sosialisasi Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumedang tahun 2018
Sumedang,eljabar.com — Mengawali tahapan kampanye yang merupakan bagian dari tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumedang Tahun 2018, diawali dengan kampanye bersama seluruh pasangan calon dengan cara Deklarasi Kampanye Damai dan Berintegritas dilanjutkan dengan Penandatanganan Naskah Deklarasi Pilkada Damai pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumedang Tahun 2018.
Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Kabupaten Sumedang Hersa Santosa pada acara Sosialisasi Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumedang tahun 2018 yang bertempat di Alun-Alun Sumedang, Sabtu (17/02).
Acara tersebut dihadiri oleh Pjs Bupati Sumedang Sumarwan Hadisoemarto, Forkopimda, Perwakilan dari KPU Jabar, Ketua KPU Kabupaten Sumedang beserta anggota, para Kepala SKPD, Anggota Partai Politik, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Pimpinan Organisasi, serta Masyarakat Kabupaten Sumedang.
Ditambahkan Hersa, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumedang merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat di Kabupaten Sumedang untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati masa jabatan tahun 2018-20123.
“Proses pencalonan merupakan tahapan yang panjang karena menguras pikiran, tenaga dan waktu, tapi alhamdulillah dengan tahapan yang panjang tersebut KPU Kabupaten Sumedang pada tanggal 12 Februari 2018 telah menetapkan 5 pasangan calon dari keseluruhan 6 pasangan calon yg mendaftar, dan pada tanggal 13 Februari 2018 KPU melaksanakan pengundian nomor urut Pasangan Calon yaitu nomor urut 1 pasangan Dony Ahmad Munir dan Erwan Setiawan, nomor urut 2 Setya Widodo dan Sonia Sugian, nomor urut 3 Zaenal Alimin dan Asep Kurnia, nomor urut 4 Irwansyah Putra dan Sidik Jafar serta no urut 5 Eka Setiawan dan moch. Agung Anugrah. Pada hari ini seluruh pasangan calon akan mensosialisasikannya kepada publik”,ujar Hersa.
Dalam sambutan Ketua KPU Jabar yang disampaikan oleh Kepala Bagian Program dan SDM Hj Elis menyampaikan Pilkada Tahun 2018 merupakan Pilkada yang besar dari Pilkada sebelumnya, pasalnya sebanyak 171 Daerah Seluruh Indonesia akan berpartisipasi pada ajang pemilihan Kepala Daerah Tahun 2018 sekarang secara serentak.
“Maka dari itu, mari kita ciptakan pilkada damai dan bersinegritas. Tema yang kami ambil pada pilkada serentak ini yaitu “mari kita jadikan pilkada sebagai wahana demokrasi dan wahana wisata politik bagi masyarakat” yang artinya calon yang akan nanti bertarung dalam pilkada ini berikanlah kesan yang baik dan menarik kepada masyarakat agar masyarakat bisa simpatik”, katanya.
Kapolres Kabupaten Sumedang Hari Brata dalam sambutannya mengatakan momen ini merupakan momen yang bersejarah bagi Kabupaten Sumedang karena pada saat ini memasuki pilkada serentak.
“Kami dari unsur TNI/Polri sebagai penyelenggara keamanan pada saat pilkada tahun 2018 akan berupaya menjaga keamanan dan ketertiban pada saat pemilihan pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 juni mendatang dan mudahan semuanya dapat berjalan kondusif, aman dan lancar”,ucap Hari.
Sementara itu Pjs Bupati Sumedang Sumarwan Hadisoemarno menyampaikan sosialisasi dan penandatanganan deklarasi damai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati tahun 2018-2023 ini bukanlah formalitas belaka melainkan untuk dapat mewujudkan pilkada yang bersinegritas, damai dan aman demi menjaga harkat dan martabat Kabupaten Sumedang.
“Kelima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati sumedang yang telah ditetapkan oleh KPU Sumedang merupakan tokoh sentral dan perhatian bagi rakyat Sumedang tentunya diharapkan para pasangan calon bisa memberikan contoh dan tauladan sehingga rakyat dapat memberikan pertimbangan maupun penilaian untuk memilih salah satu pasangan calon berdasarkan hati nuraninya”, pungkasnya.
Diakhir acara, sebagai simbol pelaksanaan pilkada damai ditandai dengan pelepasan burung merpati dan balon demokrasi oleh seluruh pasangan calon, Forkopimda, KPU dan Panwaslu dilanjutkan dengan karnaval oleh seluruh pasangan calon yang diikuti para pendukungnya dengan rute Start di Alun-alun Sumedang menuju ke Bunderan Dano masuk ke Rancamulya, Tegalkalong, Talun dan Finish kembali di Alun-alun Sumedang.