“Sistem tersebut harus terintegrasi dan menyatukan seluruh komponen penilaian mulai dari perencanaan sampai dengan evaluasi. Baik itu mengukur kinerja instansi maupun kinerja individu secara berjenjang,” terangnya
Dijelaskan Kusmana, secara khusus karena saat ini lebih membahas teknis bagi Perangkat Daerah, maka tahapan lanjut dari bimtek ini juga diharapkan bisa dibahas ditingkat penentu kebijakan sehingga internalisasi SAKIP ini bisa secara holistik dipahami oleh penentu kebijakan.
“Sampaikan dan laporkan hasil bimtek kali ini kepada atasan dan segera lakukan perbaikan berjenjang. Saya ucapkan terima kasih kepada narasumber dari Biro Organisasi Setda Provinsi Jawa Barat, saya harap Kota Sukabumi terus didampingi secara khusus agar tetap menjadi Pilot Prooject dan barometer SAKIP Jawa Barat dan Nasional,” pungkasnya. (Anne)