Operasional Reservoir Bunder Perluas Cakupan Layanan Air Bersih, Dirut Giri Tirta: Masih Trial
GRESIK, eljabar.com – Direktur Perumda Giri Tirta Gresik Kurnia Suryandi menjelaskan bahwa reservoir Bunder masih belum fungsional sebab masih dilakukan serangkaian uji coba (trial).
“Masih trial, termasuk juga dengan jaringan pipa baik yang mengarah ke kota dan ke Duduksampeyan,” ujar Kurnia pada Senin, 26 Februari 2024.
Menurut penjelasan Kurnia hasil dari trial jaringan pipa arah kota hasilnya sudah baik.
“Tinggal uji coba yang arah Duduksampeyan,” ucap Kurnia.
Sebelumnya Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani menegaskan bahwa Pemkab Gresik berupaya memasangkan jaringan pipa interkoneksi ke reservoir Bunder. Hal ini dilakukan untuk peningkatan kapasitas Perumda Giri Tirta.
“Selama ini jumlah produksi Perumda Giri Tirta hanya sebesar 1.327 liter per detik,” ujarnya.
Selanjutnya Yani menambahkan bahwa kapasitas tersebut hanya mampu memenuhi kebutuhan air bersih 43 persen masyarakat.
“Maka kita selaraskan dengan program percepatan SPAM Umbulan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat,” tegasnya
Oleh karena itu, keberadaan reservoir Bunder yang akan melayani distribusi air bersih masyarakat melalui jaringan perpipaan SPAM Umbulan yang dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur.
“Reservoir ini akan mendistribusikan air dari Umbulan dan Cerme ke Manyar melalui jaringan perpipaan yang dibangun Kementerian PUPR,” ucapnya.
Sebagai informasi, selain Kabupaten Gresik proyek pembangunan jaringan perpipaan percepatan SPAM Umbulan juga berada di Kabupaten Sidoarjo dan Kota Pasuruan.
Di Kabupaten Gresik, jaringan perpipaan yang dibangun sepanjang 23,5 kilometer dan terbagi menjadi 3 lokasi. Untuk lokasi Giri Atas-Jl. Kapten Dulasim 9,9 kilometer, Bunder-Duduksampeyan 7,9 kilometer dan Bunder-Manyar sepanjang 5,8 kilometer. [Iwan]
