“Pembangunan pastoral ST. Yoseph Ayawasi ini direncanakan tidak hanya sebagai tempat untuk melaksanakan ibadah dan kegiatan keagamaan, tetapi juga sebagai pusat pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat lokal dalam bidang-bidang yang mendukung pengembangan kehidupan sosial dan ekonomi mereka. Ini mencerminkan visi pembangunan yang holistik, mengintegrasikan aspek spiritual, sosial, dan ekonomi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ungkapnya.
Peletakan batu pertama ini juga diisi dengan doa dan harapan dari berbagai pemuka agama yang hadir, menandai dimulainya pembangunan dengan harapan dan doa yang baik.
Masyarakat setempat menyambut gembira kegiatan ini, dengan harapan pembangunan pastoral dapat segera terwujud dan membawa dampak positif bagi kemajuan masyarakat di Distrik Ayawasi dan sekitarnya.