Pj Wali Kota Sorong Pimpin Upacara Hari Guru Nasional
SORONG, eljabar.com — Penjabat Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos., M.Si., bertindak sebagai inspektur upacara dalam peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-79 di Lapangan Kantor Wali Kota Sorong, Senin (25/11).
Dengan tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong, Kepala PGRI Sorong, Dandim 1802/Sorong, serta seluruh tenaga pendidik di Kota Sorong.
Upacara diawali dengan pengibaran bendera yang berlangsung khidmat, disusul dengan pembacaan ikrar guru. Para peserta terlihat antusias dalam memperingati hari istimewa yang didedikasikan untuk para pahlawan tanpa tanda jasa ini.
Dalam amanatnya, Pj Wali Kota Sorong membacakan pesan dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. Menteri mengucapkan selamat kepada seluruh guru di Indonesia, baik yang mengabdi di perkotaan maupun di pelosok desa.
“Mengajar adalah tugas mulia untuk mencerdaskan bangsa,” ujarnya.
Ia menekankan peran penting guru dalam menciptakan generasi yang unggul. Amanat tersebut menjadi pengingat bahwa profesi guru merupakan panggilan hati untuk memajukan pendidikan meskipun dengan keterbatasan sarana dan prasarana.
Tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat” memiliki makna mendalam yang ditekankan dalam amanat tersebut.
Pertama, pentingnya pengakuan terhadap peran guru sebagai pendidik profesional sesuai Undang-Undang Guru dan Dosen Nomor 14 Tahun 2005. Guru tidak hanya mengajar, tetapi juga membimbing dan menilai hasil belajar murid.
Hal ini menunjukkan betapa strategisnya posisi guru dalam dunia pendidikan yang memengaruhi keberhasilan siswa.
Makna kedua tema ini adalah bahwa guru adalah agen peradaban, bukan sekadar agen pembelajaran.
Guru berperan membentuk karakter murid, menanamkan kecerdasan, keterampilan, dan moralitas yang luhur.
Para guru menjadi pilar dalam membangun generasi yang tidak hanya pintar, tetapi juga memiliki integritas dan kontribusi nyata bagi masyarakat. Peran ini menjadikan profesi guru sangat esensial dalam kemajuan bangsa.
Ketiga, kualitas sumber daya manusia bangsa ditentukan oleh kualitas guru. Guru yang hebat akan menciptakan pembelajaran berkualitas yang menghasilkan lulusan terbaik.
Hal ini menjadi dasar untuk menciptakan generasi penerus yang mampu menghadapi tantangan global sekaligus melanjutkan perjuangan memajukan bangsa.
Dalam amanatnya, Wali Kota juga mengingatkan pentingnya penghargaan dan perhatian terhadap kesejahteraan guru untuk mendukung peran mereka.
Acara diakhiri dengan penampilan Tari Yospan yang memukau para peserta dan tamu undangan.
Tarian ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kebanggaan akan budaya lokal Papua.
Dengan suasana penuh kebanggaan dan haru, peringatan Hari Guru Nasional tahun ini menjadi momentum penting untuk kembali mengingat jasa besar para guru dalam membangun masa depan bangsa. (Abas)