Ratusan KPM di Wanaraja Sumringah Dana PKH Cair
GARUT,eljabar.com — Wajah-wajah gembiraan terpancar dari Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut. Mereka tampak sumringah saat porosesi pencairan dana tunai Program Keluarga Harapan dicairkan, Sabtu (3/4/2018).
Ada 349 Keluarga Penerima Manpaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) se kecamatan Wanaraja. Angka tersebut merupakan jumlah KPM tambahan pada awal tahun 2018 ini.
Saat pencairan, mereka bergiliran mengambil bantuan tunai ini di gerai ATM BNI sebagai mitra yang telah didaulat oleh Kemensos RI. Sementara itu untuk tiap KPM mendapat bantuan uang Rp 500.000. Dana tersebut nanti oleh KPM akan digunakan sesuai dengan kategori penerima.
Proses pencairan pada triwulan pertama tahun 2018 ini, digali oleh seluruh KPM. Menurut mereka (penerima PKH) uang yang menerima pecahan Rp 500.000 tersebut sangat membantu guna menopang umur.
Diah salah satu warga tambahan penerima tambahan asal Kampung Cinunuk “Alhamdulillah, disaat betul-betul sangat membutuhkan biaya buat keperluan anak sekolah, sekarang mendapat bantuan PKH ini,” Ucapnya.
Dikatakanya, uangnya itu membantu. Ia yang keseharianya sebagai ibu rumah tangga tanpa berpenghasilan tetap, kini merasa terbantu dengan masuknya sebagai KPM-PKH.
“Terimakasih ke seluruh pengurus program PKH di Wanaraja. Selain menerima uang (dana PKH / red.) Secara utuh, kitapun dibantu sejak dari awal persiapan administrasi sampai pencairan hari ini, “imbuhnya
Beberapa sektor seperti ibu hamil, lansia, keluarga pemilik anak usia sekolah, kaum disabilitas dan rumah tangga sangat miskin (RTSM), ditetapkan pemerintah sebagai sasaran penerima PKH tersebut.
Dengan adanya PKH ini para KPM diharapkan dapat mengalami peningkatan dari berbagai hal, mulai daripeningkatan kualitas SDM, kesehatan, pendidikan dan perbaikan tarap gizi sesuai target yang dicanangkan pemerintah (Kemensos RI).
Sementara itu, Acep Dani, salah seorang pendamping sosial yang berada di kecamatan Wanaraja menyebut, pada periode kali ini ada sebanyak 1034 KPM se kecamatan Wanaraja. Dari total jumlah tersebut 349 KPM tersebut merupakan kuota tambahan.
“Ya, ada kuota KPM tambahan yang serempak mencairkan bantuan tunainya hari ini. semoga bisa bermanfaat bagi mereka. Kita dapat mengatur pemerintah dalam hal ini Kementrian Sosial, telah melakukan peningkatan sistem pelayanan. Begitu, para KPM betul-betul terbantu melalui wadah konsultasi dan pendampingan, “katanya. (AE)
