Pendidikan

Sebagai Bentuk Pengabdian kepada Masyarakat, Praja IPDN Ikuti BKP di 120 Desa Sumedang

Sumedang, eljabar. Com –– Insitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) bekerja sama dengan Pemkab Sumedang menjadikan 120 desa di 10 kecamatan sebagai lokasi pelaksanaan Bhakti Karya Praja (BKP) bagi Praja Utama Angkatan XXX Tahun Akedemik 2022/2023.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Kabupaten Herman Suryatman sesaat setelah menerima kunjungan Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) IPDN Subiyono beserta jajaran di Ruang Rapat Sekda, Rabu (19/10)

“Dalam pelaksanaannya nanti menyesuaikan dengan tugas akademik dari kampus, dimana praja ini dari Fakultas Manajemen Pemerintahan yang disebar di 10 Kecamatan dan 120 Desa,” terang Sekda.

Menurutnya, sekarang ini masih didalami dan dicek ricek kesiapannya sesuai dengan tugas akademik yang sinergis dengan kebutuhan tematik Pemda yaitu optimalisasi transformasi digital di desa.

“Jadi kita akan padukan antara tugas akademik IPDN dengan kebutuhan kita untuk mengoptimalkan transformasi digital di desa,” ujarnya.

Terakhir Herman berharap kegiatan BKP IPDN dapat berdampak kepada kinerja pemerintahan di desa.

“Mudah-mudahan akan berdampak pada peningkatanan kinerja pemerintahan desa, masyarakat sejahtera, masyarakat miskin turun, stunting turun dan pelayanan publik meningkat,” katanya.

Sementara itu, Kepala LPM IPDN Subiyono menerangkan, rencananya BKP di Sumedang diikuti sekitar 665 Praja IPDN.

“Tujuannya untuk mengaktualisasikan kemampuan praja melalui pengabdian kepada masyarakat serta mencermati dan memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah daerah dan masyarakat yang berkaitan dengan program studi untuk dituangkan dalam laporan BKP sesuai kaidah penulisan karya ilmiah,” tuturnya.

Diharapkan BKP dapat meningkatkan kemampuan praja dalam mengkaji relevansi bidang ilmu sesuai dengan program studi dalam hubungan dengan manajemen pemerintahan daerah dan kondisi masyarakat setempat.

“Ini bisa menjadi refernsi keilmuan di bidang pemerintahan yang dapat diimplementasikan dalam praktik pemerintahan sekaligus mencermati kesesuaian antara dunia kampus dengan dunia kerja sesungguhnya,” ucapnya

Terkait tema BKP, Subiyono menyebutkan tema yang diusung ialah “Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan Desa/Kelurahan yang Efisien dan Efektif serta Penguatan Pemberdayaan Masyarakat”.

“Sub Tema BKP-nya sesuai dengan Prodi di masing-masing Fakultas yang disinergikan dengan program desa/kelurahan,” katanya.

Show More
Back to top button