Sempat Viral di Medsos. Aas Penderita Tumor Telah Ditangani RSUD Sumedang
SUMEDANG, eljabar.com — Aas Noviana (29) seorang Ibu rumah tangga penderita tumor warga dusun Hantap, RT 03/09 Desa Nanggerang, Kecamatan Sukasari Kab. Sumedang, kondisinya kian mengkhawatirkan pasalnya, pertumbuhan tumor yang dideritanya kian membesar. Demikian disampaikan Kepala Puskesmas Sukasari Hidayat saat ditemui eljabar.com, Selasa (28/8/2018).
Hidayat mengatakan, Tumor yang diderita Aas, tumbuh di bagian punggung, sekarang ukurannya sekira berdiameter 18 cm dengan tinggi benjolan sekira 18 cm. sekarang, pasien telah berada di RSUD Sumedang untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut.
Sebelumnya, terang Hidayat, kondisi Aas sempat viral di media sosial. Namun, pihaknya menolak jika pihak Puskesmas tidak mengetahui hal itu.
“Awalnya, benjolan dipunggung Aas sempat diketahui petugas Bidan Puskesmas Sukasari, sejak berukuran sebesar telor bebek ketika pasien tengah menjalani proses kehamilan. saat itu, petugas kami pun telah menganjurkan pasien untuk berkonsultasi terkait adanya benjolan yang dideritanya,” paparnya.
Sementara itu, menurut Bidan Puskesmas Sukasari, Andriani mengakui, dirinya mengetahui perkembangan penyakit yang diderita Aas, sejak pasien lakukan pemeriksaan kesehatan proses kelahiran bayinya.
“Benjolan di punggung Aas, terlihat sejak kehamilannya menginjak usia 9 bulan hingga melahirkan, ukuran benjolan sebesar telor bebek, kamipun telah kordinasi dengan pihak Puskesmas guna memberikan rujukan ke RSUD Sumedang. Sudah dua kali, pertama pada (21/6/2018) dan kedua kalinya pada (24/7/2018) lalu,” katanya.
Akan tetapi, terang Andriani, dalam proses penanganan dan pengawasan RSUD tanpa sepengetahuannya, pihak keluarga sempat membawa pasien berobat ke seorang tabib di wilayah Cianjur pada (8/8/2018) namun, sepulang dari Cianjur, kondisi benjolan Aas malah semakin membesar. “Meski demikian, pasien pada Senin (27/8/2018) kemarin telah dibawa ke RSUD Sumedang guna penenganan dan pemeriksaan yang lebih optimal. sebab, belum ada diagnosa yang tepat, tumor yang diderita Aas belum dapat di pastikan apakah ganas atau tidak dan rencananya hari ini, pihak RSUD Sumedang akan melakukan CT Scan, setelah itu baru Biopsi dan tindakan seterusnya,” paparnya.
Ditempat berbeda, Sekretaris Camat (Sekcam) Sukasari, A. Taufiq mengakui, pada hari kemarin pasien telah dibawa ke RSUD Sumedang.
“Pasien termasuk keluarga yang kurang mampu, meskipun sudah memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk menjalani proses pengobatannya,” ujarnya.
Pihaknya berharap, melalui penanganan medis, Aas dapat disembuhkan dan kembali sehat seperti sedia kala.
“Kamipun ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan bantuan materi untuk pasien, pihak keluarga pasien sangat mengapresiasi positif adanya bantuan dari berbagai pihak dan masih membuka dengan tangan terbuka bagi pihak yang ingin memberikan bantuan berupa, materi,” tandasnya. (Abas)