Setahun ini, 41 Kepala Daerah dan Ribuan Warga Luar Datang ke Sumedang
KENALKAN UKM: Sekda Sumedang Herman Suryatman (paling kiri) Sekda Majalengka, dan Sekda Karawang saat mengapresiasi UMKM Sumedang.
SUMEDANG,eljabar.com – Dalam kurun waktu setahun ini, Pemkab Sumedang telah mencatat ada 41 Kepala Daerah bersama rombongan, dan Ribuan Warga Luar Sumedang yang berkunjung ke Sumedang untuk keperluan studi banding dan peningkatan kapasitas pegawai ke Pemkab Sumedang. Bahkan, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menginstruksikan para kepala daerah yang berkunjung ke Sumedang wajib menginap di hotel hotel yang ada di Sumedang dan membeli oleh oleh khas Sumedang.
Hal itu menjawab pertanyaan warga yang menyoroti terkait Peningkatan Kapasitas Pegawai Pemkab Ke Pangandaran beberapa waktu lalu.
“Saya kira hal yang wajar, ada simbiosis mutualisme. Pemkab Sumedang berkunjung ke daerah lain. Karena setahun ini pun, sudah ribuan warga luar Sumedang yang datang ke Sumedang. Mereka datang dengan berbagai keperluan. Bahkan kami arahkan pelaku hotel dan restoran juga menangkap peluang ini. Pelaku UMKM, oleh oleh khas Sumedang seperti Ubi Cilembu, Mangga Gedong Gincu, Tahu Sumedang kami tawarkan ke rombongan Pemda yang datang ke Sumedang. Mereka harus bayar dan membeli oleh oleh Sumedang. Sebagai contoh, kemarin Pemda Ende, dan yang akan datang Pemkab Blora. Mereka harus menginap di Sumedang, dan mereka harus bayar,” ujarnya.
Selain itu, kata Sekda, untuk menarik minat pelancong dari luar, harus ada ikon yang dijual. Semisal, di Sumedang terkenalnya apa, potensinya apa.
“Kemarin ada 38, sampai hari ini ada 41 kabupaten/kota Provinsi instansi Kementerian Lembaga Indonesia yang datang ke Sumedang. Bayangkan ribuan orang datang ke Sumedang dan semuanya nginep di Sumedang, makan di Sumedang, beli oleh-oleh Sumedang. Saya kira ini kan bermanfaat. Terkait ada beberapa SKPD yang pelatihan di luar, saya kira wajar lah karena tahun 2020 Pak Bupati kan meminta SKPD untuk tidak ke luar kota. Kalau tahun ini kan levelnya turun,” ujarnya.(abas)
