SUMENEP, Eljabar.com – Beberapa Desa di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, belum memiliki lembaga pendidikan Sekolah Dasar (SD). Jum’at, (31/01/2025).
Desa tersebut beberapa diantaranya ialah Desa Mandala, Kecamatan Gapura, Desa Tarogan, Kecamatan Lenteng, Desa Tengadan, Kecamatan Batuputih, dan Desa Kambingan Barat, Kecamatan Lenteng.
Menanggapi hal tersebut Komisi IV DPRD Sumenep, Sami’oeddin mengatakan jika hal tersebut sudah sering dibicarakan dan menjadi bahan evaluasi komisi.
Menurutnya yang awalnya setiap Desa di Kabupaten Sumenep ada lemba SD, bahkan ada dua lembaga SD di satu Desa.
Namun, lanjut kata Sami’oeddin, akhir-akhir banyak lembaga SD yang menyalahi aturan terkait jumlah siswa, aslias kekurangan siswa.
“Banyak lembaga SD di lapangan yang muridnya di bawah 10 siswa dari kelas 1 sampai kelas 6,”. Ungkap Sami’oeddin saat diwawancarai melalui sambungan teleponnya.
Bisa jadi, lanjut Sami’oeddin kekurangan siswa di lembag SD tersebut disebabkan oleh lembaga swasta seperti SDI dan MI yang berada di daerah yang sama.
“Makanya dibicarakan di tingkat Komisi IV bersama Dinas terkait untu menata kembali,” tambahnya.
Hal itu juga menurut Sami’oeddin, bisa jadi sebab Desa – Desa yang sudah disebutkan diatas tidak ada lembaga SD.
“Jadi masyarakat kalau sudah semangatnya ke MI ya silahkan di MI jangan paksakan SD berdiri di daerah tersebut, dan sebaliknya” jelas Sami’oeddin
“Jadi bagi saya tentang masalah pendidikan jangan di jadikan isu tapi ayok bagaimana pendidikan itu menjadi tujuan pokok bagaimana generasi muda ini kedepan,” tandasnya. (Ury).