Tangkap Oknum Pembobol Dana BOS SMP?
KAB. BANDUNG, eljabar.com – Dana bantuan operasional sekolah (BOS) Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) senilai Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) per siswa per tahun rawan disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Seperti bulan yang lalu di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, ada rotasi Kepala SMPN yang belakangan terkuak bahwa terindikasi ada beberapa oknum kepala sekolah meninggalkan utang yang cukup besar kepada pihak ketiga. Tak pelak dikeluhkan kepala sekolah yang baru.
“Seusai dirotasi, kita bertanya kepada orang yang memegang keuangan, ternyata oknum kepala sekolah sebelumnya meninggalkan utang hingga ratusan juta rupiah kepada pihak lain yang tidak tentu penggunaannya. Hingga kita kaget bukan kepalang, pasalnya menurut verifikasi Disdik Kab. Bandung sekolah ini nol persen utang, namun pada kenyataannya banyak berhutang,” ucap seorang sumber kepada eljabar.com pada Kamis, 7 Nopember 2019.
Ditempat berbeda sumber yang merupakan pendidikan tetapi tidak mau ditulis namanya menambahkan, ada salah seorang Kepala SMPN berambisi pindah ke SMPN yang lebih bagus yaitu sekolah yang memiliki banyak siswa. “Alih-alih rotasi ke sekolah yang diinginkan ini malah ke sekolah yang tidak dikehendaki, dan diduga puluhan juta uang melayang,” beber sumber.
As berharap aparat penegak hukum di Jawa Barat buka mata, “Turun tangan dan tangkap oknum pejabat yang diduga pembobol dana BOS,” harap As. *A56