Uncategorized

Terkait Tenaga Honorer, Ini Janji dari Kelima Cabup Sumedang

Laporan : Kiki Andriana

SUMEDANG, eljabar.com – Selain masalah birokrasi dan pelayanan kepada masyarakat, status tenaga honorer pun menjadi isu yang menarik dalam debat publik kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati Sumedang 2018, di Balairung Rudini, Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu (12/5/2018).

Sementara itu, pasangan calon bernomor urut 1 koalisi PPP dan Partai Demokrat, Dony Ahmad Munir – Erwan Setiawan berjanji akan meningkatkan insentif kepada tenaga honorer yang ada di kabupaten Sumedang, karena, menurut Dony, karena mereka telah mengabdikan dirinya kepada masyarakat Sumedang, selain itu kami akan memberikan pendidikan dan pelatihan kepada ASN tanpa pungli.

Selain itu, pasangan calon dari jalur perseorangan bernomor urut 2, Setya Widodo dengan Sonia Sugian berjanji akan memprioritaskan tenaga honorer yang ada di kabupaten Sumedang untuk diangkat menjadi ASN, walaupun kebijakan pengangkatan ASN merupakan kewenangan dari pemerintah pusat, namun, jika kami terpilih, tenaga honorer ini merupakan salah satu prioritas dari pasangan kami, selain itu, di kabupaten Sumedang masih banyak penempatan ASN yang tidak sesuai dengan tempatnya, untuk kedepan, kita akan menempatkan ASN yang sesuai dengan keahlian dan kemampuannya.

Pasangan calon dari jalur perseorangan bernomor urut 3, Zaenal Alimin dengan Asep Kurnia bejanji akan menaikan insentif tenaga honorer yang ada di kabupaten Sumedang, tenaga honorer tidak boleh diberi harapan palsu, mereka harus jelas statusnya, jika statusnya sudah jelas dan tidak melanggar aturan dan Undang Undang, maka kita akan naikan insentifnya hampir mendekati UMR yang ada di Kabupaten Sumedang.

Pasangan calon bernomor urut 4 yang diusung koalisi PDI Perjuangan – Golkar, Irwansyah Putra dengan Sidik Jafar, jika terpilih bertekad akan mengangkat seluruh warga Kabupaten Sumedang yang berprofesi sebagai tenaga honorer akan diangkat menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara). “Kita tidak akan berjanji secara muluk muluk kepada saudara kita yang masih belum memiliki kesempatan menjadi ASN, karena memang ada sebuah aturan yang belum diterbitkan oleh pemerintah Pusat, nah kita menunggu itu, jika Peraturan Pemerintah sudah terbit, maka kami bertekad untuk seluruh warga Kabupaten Sumedang yang statusnya masih menjadi tenaga honorer insya Allah akan kami usulkan ke Pemerintah Pusat untuk mengangkat tenaga honorer menjadi aparatur sipil negara,” tegasnya.

Sementara itu untuk paslon bernomor urut 5 koalisi PKS – Gerindra, Eka Setiawan dengan M. Agung Anugerah bertekad akan mengangkat tenaga honorer terutama honorer pendidikan menjadi ASN, karena bagaimanapun mereka bekerja untuk masyarakat Sumedang, jika kami terpilih, kami akan memperhatikan mereka dan menunggu kebijakan dari pemerintah pusat, yang tadinya berstatus tenaga honorer menjadi ASN. (*)

Show More
Back to top button