Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Kemenag Sumenep Akan Buka Tempat Pendaftaran Haji di Kepulauan
SUMENEP, eljabar.com – Dalam rangka mempermudah dan meningkatkan pelayanan pada masyarakat, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan membuka tempat pendaftaran haji di kepulauan.
Menurut rencana yang telah ditetapkan, tempat pendaftaran haji untuk masyarakat kepulauan tersebut akan ditempatkan di Pulau Kangean.
Sebab, pulau tersebut merupakan salah satu pulau terbesar dan relatif terjangkau dari pulau-pulau lain yang berada di Kabupaten Sumenep.
“Jadi misalnya, dari Puau Raas, Sepudi dan Sapeken lebih mudah menjangkau Pulau Kangean dari pada harus ke kantor pusat Kemenag Sumenep,” kata Kepala Kemenag Sumenep, Chaironi Hidayat, di kantornya saat dikonfirmasi eljabar.com, Selasa (15/03/2022).
Sementara untuk tempat pendaftaran haji tersebut, kata Roni, akan ditaruh di Kantor Urusan Agama yang ada di Pulau Kangean. Untuk infrastrukturnya, seperti alat pengolah data dan fasilitas internet akan difasilitasi dari kantor pusat Kemenag Kabupaten Sumenep.
“Untuk di awal-awal operatornya dari sini (Kemenag Sumenep-red) dulu, sembari kita ajari teman-teman supaya di sana. Karena yang jelas, kalau operatornya dari sini dan kantornya di Kangean, itu pasti akan kewalahan,” jelas Roni.
“Jadi, nanti ke depan kita prioritaskan operatornya akan diambil dari warga asli Kangean,” timpalnya.
Sedangkan untuk sosialiasi terkait program tersebut, Roni menyebut akan memanfaatkan Kantor Urusan Agama yang ada di Pulau Kangean dan juga melalui sosmed seperti Youtube yang dikelola langsung oleh Kemenag Sumenep.
Dirinya menceritakan awal mula terbentuknya program yang termasuk terobosan baru tersebut, yakni awal mulanya melihat informasi dan fakta di lapangan bahwa jamaah haji yang berada di kepulauan Sumenep banyak yang mendaftar haji ke Jawa, diketahui yang terbanyak di Situbondo.
“Jadi jamaah haji yang ada kepulauan ini melakukan mutasi kependudukan, sehingga mereka menjadi penduduk Situbondo dan mendaftar sebagai jamaah haji Situbondo,” kata Roni menceritakan.
“Maka kemudian saya berinisiatif bagaimana seandainya ada tempat pendaftaran haji yang khusus di kepulauan,” sambungnya.
Kebetulan baru baru ini ada tamu dari direktorat PHU Kemenag Pusat, dan pihak Kemenag Sumenep langsung mendiskusikan terkait pembukaan tempat pendaftaran khusus warga kepulauan.
“Jadi kami sudah diskusikan apa yang kami harus segera disediakan, baik sarana, prasarana dan infrastrukturnya, Alhamdulillah ada lampu hijau dari pusat,” jelas Roni.
Selanjutnya, pihaknya mengaku akan melakukan langkah langkah strategis dan dalam jangka dua sampai tiga bulan pendaftaran haji khusus warga kepulauan sudah bisa terealisasi.
“Jadi per hari ini kita sudah mulai bergerak dan mempersiapkan segala sesuatunya,” papar Roni.
“Harapan kami, layanan untuk masyarakat lebih dikedepankan dan dipermudah sehingga program pelayanan prima bisa tercapai, dan lebih menarik minat masyarakat untuk mendaftar haji,” tutupnya. (ury)
