Pendidikan

TK IT As Shofwah Ikuti STGS di Kantor SAR Bandung

BANDUNG, eljabar.com — Bertempat di Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung sebanyak 46 siswa dan lima orang pengajar TK IT AS SHOFWAH Jatinagor Sumedang kunjungi Kantor SAR Bandung, Rabu, 11 September 2019 pukul 09.00 WIB tadi pagi.

Kunjungan sekolah baik tingkat TK, SD, SMP ataupun SMA merupkan salah satu program dari Basarnas yang bernama STGS atau SAR Goes To School, baik sekolah yang mengunjungi ataupun Basarnas yang berkunjung ke sekolah-sekolah.  Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dunia SAR kepada siswa sekolah serta memperkenalkan lebih jauh terkait instansi yang berwenang dalam hal mencari dan menolong.

Setibanya di kantor, anak anak terlihat sangat gembira dan antusias berkunjung dan bertemu dengan pegawai Basarnas. Dalam masa perkembangannya, anak usia dini memiliki daya ingat dan daya serap yang sangat baik, oleh karena itu diharapkan kelak kegiatan ini bisa selalu diingat dan memberikan edukasi bagi mereka terkait SAR dan siaga bencana atau musibah lainnya.

Rombongan TK IT AS shofwah disambut oleh Kepala Seksi Sumber Daya dan Potensi, Mulyono dengan memberikan ucapan selamat datang bagi rombongan. Selanjutnya siswa diajak untuk menonton video siaga bencana dan diberikan pengarahan terkait siaga bencana bagi anak anak. Selain itu, anak anak dikenalkan dengan peralatan SAR seperti perahu karet, dayung, kendaraan kendaraan untuk operasi SAR dll. Antusias anak anak makin terlihat ketika diajak berkeliling kantor melihat berbagai sudut kantor dengan menggunakan ATV.

kepala TK IT As Shofwah, Rika menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang memberi banyak manfaat bagi anak anak.

“Bermanfaat sekali, anak anak bisa mengenal lebih dekat petugas basarnas, bagaimana fungsi basarnas juga mengenal dekat lingkungan sekitar mereka.  selain itu juga dengan kegiatan ini, anak anak bisa lebih tau bagaimana jika ada bencana seperti yang sudah dijelaskan oleh petugas basarnas tadi,” tutur Rika, Kepala TK IT As Shofwah.

Dengan adanya kegiatan ini, Rika berharap akan ada lagi kegiatan seperti ini yang dapat mengedukasi anak anak terkait bencana dan SAR sejak dini.

“Saya berharap akan sering ada kegiatan seperti ini lagi, edukasi dari pihak basarnas dan juga dari lembaga lembaga lain sehingga anak anak lebih paham tidak hanya mendengar dari cerita guru gurunya saja di sekolah terkait basarnas atau pun lainnya tapi langsung menemui di lapangan yang nyatanya,” pungkas Rika. (Abas)

Show More
Back to top button