Keberhasilan ini, kata Fahmi, karena doa terbaik dari orang yang mencintai dan usaha yang dilakukan peserta. Tahap selanjutnya karena baru CPNS dan sangat mungkin dalam perjalanan waktu bisa gugur.
Dalam rentang satu tahun, lanjut Fahmi, CPNS dipantau, di didik dan dibina sehingga secara resmi lolos dan ada kemungkinan tidak lolos karena dinyatakan tidak berhasil. Namun harapannya 95 CPNS ini tahun depan resmi menjadi PNS.
“Saya titipkan pesan tantangan sebagai seorang aparatur berbeda jauh dengan sebelumnya. Terutama manajemen kepegawaian dan dinamaika yang berbeda khususnya percepatan teknologi dan pandemi,” katanya.
Terjadinya proses percepatan, lanjut Fahmi, sehingga aparatur diminta cepat beradaptasi dengan situasi yang ada menjadi aparatur.