Antisipasi Banjir dan Daya Rusak Air, Sejumlah Sungai di Pamekasan Dinormalisasi

PAMEKASAN, eljabar.com – Kegiatan tanggap cepat serta penanganan berkelanjutan pasca banjir Pamekasan minggu lalu, UPT Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Wilayah Sungai Madura menormalisasi sejumlah sungai di Pamekasan.
Menurut UPT PSDA WS Madura, kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan fungsi pengendalian banjir tetap berjalan optimal dan menekan potensi daya rusak air.
Pantauan eljabar.com menemukan kegiatan tersebut menurunkan dua unit alat excavator dan empat unit truk. Sejumlah tim taknis UPT PUSDA WS Madura juga terlihat melakukan aktivitas di Kali Jombang.
Kegiatan ini juga turut dipantau oleh Kepala Desa Laden, Alimuddin, yang dengan seksama memperhatikan aktivitas kegiatan dari atas jembatan yang membentang di sungai tersebut.
Informasi yang dihimpun mengungkapkan, terdapat tiga titik lokasi penanganan, masing-masing Kali Jombang, Kali Semajid di sekitar Jembatan Gurem dan Kali Klowang di wilayah Gladak Anyar.
Tim teknis yang diturunkan oleh UPT PU Sumber Daya Air Wilayah Sungai Madura sebelumnya telah melaksanakan kegiatan penanganan tanggul jebol di Sungai Anjuk, bersinergi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pamekasan. Penangan tersebut meliputi pemasangan jumbo bag pada struktur tanggul dan menahan aliran air.
Kepala Dinas PUPR Pamekasan, Amin Jabir, mengaku, kegiatan normalisasi tersebut merupakan bentuk perhatian serius Pemerintah Provinsi Jawa Timur serta komitmen Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
“Kegiatan normalisasi ini adalah bentuk komitmen Ibu Gubernur Jawa Timur untuk menyelesaikan masalah banjir yang menghantui masyarakat Pamekasan, terutama di kawasan rawan seperti Gladak Anyar dan Gurem,” ujar Amin, Kamis (21/5/2025).
Kegiatan normalisasi itu dilaksanakan pada Jumat 23 Mei 2025 setelah pihak UPT PUSDA WS Madura melakukan serangkaian survei terkait akses dan test alat yang operasinya sangat bergantung pada kondisi sungai atau kondisi tanah yang ada di sungai.
Sementara hingga berita ini ditayangkan, Kepala UPT PUSDA WS Madura belum merespon permintaan klarifikasi eljabar.com terkait rincian item-item pekerjaan normalisasi dan target waktu pelaksanaannya. (Idrus)