Bupati Sumenep Dorong Pengaktifan Siskamling dan Pos Ronda di Seluruh Desa

SUMENEP, Eljabar.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menegaskan komitmennya dalam memperkuat keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mendorong percepatan pengaktifan sistem keamanan lingkungan (siskamling) serta pos ronda di tingkat RT/RW. Langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tertanggal 3 September 2025.
Untuk merealisasikan komitmen tersebut, bupati menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama Wakil Bupati, Kapolres, Dandim, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, serta Ketua Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (PKDI) Kabupaten Sumenep.
SE Mendagri bernomor 300.1.4/e.1/BAK itu menekankan tiga poin utama, yakni peningkatan peran satuan perlindungan masyarakat (Satlinmas) dalam menjaga ketertiban, pengaktifan kembali siskamling dan pos ronda di tingkat RT/RW, serta penerapan mekanisme pelaporan digital melalui Sistem Informasi Manajemen Perlindungan Masyarakat (SIM Linmas).
Bupati Fauzi menegaskan, tindak lanjut atas SE Mendagri ini tidak bisa hanya bertumpu pada pemerintah daerah. Peran serta seluruh elemen masyarakat menjadi kunci keberhasilan.
“Kita sudah rapat bersama seluruh stakeholder, mulai dari Kapolres, Dandim, Kapolsek, Danramil, bhabinkamtibmas, babinsa, hingga kepala desa. Targetnya, seluruh desa di Sumenep sudah mengaktifkan siskamling paling lambat 31 Oktober,” jelasnya.
Ia menambahkan, akan ada rakor lanjutan untuk membahas teknis operasional di lapangan. Meski siskamling bukan hal baru, namun perlu dilakukan penyesuaian dengan kondisi saat ini.
Menurutnya, keberadaan siskamling sangat penting sebagai upaya kolektif dalam menjaga keamanan serta menciptakan kondusivitas sosial di masyarakat.
“Harapannya masyarakat ikut aktif seperti dulu. Dengan begitu, keamanan bisa lebih terjaga dan hubungan sosial antarwarga semakin kuat,” pungkas Fauzi.(Ury)







