SUMEDANG, eljabar.com — Pengurus Buah Batu Corp (BBC) Skills Koordinator Wilayah (Korwil) Kutamaya Sumedang resmi dilantik dan dikukuhkan BBC Skill Jawa Barat di Gedung Srimanganti Sumedang, Sabtu (7/3/2020).
Acara pelantikan yang mengusung tema “Bergerak Bersama Membangun Sumedang Simpati” turut dihadiri Asisten Administrasi Nasam, Ketua Umum BBC Skill Jawa Barat H. Bagus Mahdiantoro, Ketua Nazhir Wakaf Sumedang R. Lucky Johari Soemawilaga, Ketua BBC Korwil Kutamaya Sumedang terpilih H. Agus Saleh beserta jajaran pengurus dan keluarga besar BBC Skills.
Prosesi Pelantikan Korwil BBC Kutamaya Sumedang ditandai dengan penyematan atribut oleh Ketua Umum BBC Skills Jawa Barat H. Bagus Mahdiantoro yang dibentuk dan ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) nomor : 037/SK Korwil/BBC Skill Jabar/120.
Ketua Umum BBC Skills Jawa Barat H. Bagus Mahdiantoro menuturkan, sejak berdiri pada tahun 1982 sampai saat ini, organisasi BBC Skills masih tetap eksis bahkan semakin berkembang. Awalnya BBC hanya mencakup wilayah buah batu dan kota Bandung, namun kini organisasi ini sudah berkembang di 19 Kabupaten/kota di Jawa Barat.
“Hal ini sesuai dengan arahan keluarga besar Buah Batu Corp agar kami mengembangkan panji kebesaran BBC Skills sampai pelosok termasuk Kabupaten Sumedang,” ungkapnya.
Dikatakannya, dengan moto BBC bermartabat, bersahabat dan bermanfaat bagi masyarakat serta citra yang baik dimasyarakat melalui berbagai aktivitas sosial yang dilaksanakan, BBC Skills telah mendapat tempat dihati masyarakat sehingga banyak yang tertarik untuk menjadi anggota.
Dirinya juga mengungkapkan, bahwa dalam perjalanannya selama ini organisasi BBC bukan tanpa kendala dan masalah, hampir selama 2 tahun belakangan ini BBC seolah olah vakum dari kegiatan, ia mengatakan hal itu bukan tanpa alasan karena BBC mendapat amanah untuk mengawal pilgub dan pilpres.
“Ini bukti bahwa BBC skill yang bukan organisasi masa dan partai politik memiliki sikap tegas dan jelas terhadap kesinambunhan pembangunan. Tahun ini saya canangkan sebagai tahun rekonsiliasi dan tahun pergerakan oleh karena itu tahun ini saya beri tagline BBC Skills bergerak,” jelasnya.
Sedikit menambahkan apa yang disampaikan oleh Ketua BBC Jawa Barat, H. Agus Saleh sebagai Ketua BBC Skills Korwil Kutamaya Sumedang terpilih menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah memberikan dukungan dalam pelaksanaan prosesi pelantikan BBC Skills.
Ia meyakini, BBC Skill Kutamaya Sumedang dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menangani setiap persoalan di masyarakat dan akan mendukung kesuksesan berbagai program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah.
“Apapun program pemerintah yang baik kita dukung sampai berhasil, Insya Allah, jajaran BBC Skill Kabupaten Sumedang akan bersinergi dengan pemerintah daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten Administrasi Nasam yang pada saat itu hadir mewakili Bupati mengatakan bahwa program kegiatan yang dijalankan oleh BBC Skills sangat sejalan dengan apa yang diinginkan oleh pemerintah daerah dalam membangun Kabupaten Sumedang.
Dalam membangun daerah, kata Nasam, Pemda tidak bisa berjalan sendiri, sangat dibutuhkan dukungan dari semua pihak. Dikatakannya, setidaknya ada lima unsur yang terlibat dalam mendukung pembangunan disebuah daerah yaitu Akademisi, Birokrat, Civil Society/masyarakat, Dunia Usaha dan media.
“Ada lima unsur penggerak pembangunan diantaranya adalah civil society atau masyarakat salah satunya ormas BBC ini. Saya sangat menyanjung motonya yaitu bermartabat, bersahabat dan bermanfaat bagi masyarakat. Luar biasa, saya kira ini moto yang sangat dibutuhkan untuk menjunjung spirit yang sedang dikembangkan oleh kabupaten Sumedang,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia juga menyampaikan, sebagai bagian dari civil society atau masyarakat, BBC Skills diharapkan ikut berpartisipasi dalam memantau dan mengawasi serta membantu berbagai program yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah demi terwujudnya kemajuan pembangunan di Kabupaten Sumedang.
Terakhir, dirinya juga menghimbau dan meminta perhatian khusus dari seluruh keluarga besar BBC Skills apabila ada kejadian atau musibah untuk turun langsung menyelesaikan permasalahan di masyarakat, khususnya berkaitan dengan isu-isu krusial yang terjadi saat ini seperti permasalahan banjir dan penyebaran wabah corona (covid 19). (Abas)