SUMEDANG, eljabar.com — Dandim 0610/Sumedang Letkol Inf Zaenal Mustofa, SE, M.Si didampingi Ketua Persit KCK Cabang XXI Dim 0610 Ny. Maharani Zaenal Mustofa, perwira staf dan para Danramil mendapat kunjungan silaturahmi dari Bupati Sumedang DR. H. Dony Ahmad Munir, ST, MM beserta Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Sumedang Ny Hj. Susi Gantini di Makodim 0610/Sumedang, Rabu (28/10/2020).
Kunjungan bupati ini dilaksanakan untuk melihat kegiatan ketahanan pangan 4.610 Kodim 0610/Sumedang, yang mengoptimalkan lahan-lahan yang kosong dengan tanaman yang bisa memandirikan untuk meningkatkan ketahanan pangan ini sangat luar biasa.
Dan bupati mengapresiasi kodim ini sudah seperti tempat Agrowisata, “Jadi dengan adanya tanaman-tanaman ini tidak usah membeli lagi terong, tomat, cabe rawit, cabe keriting. Dan semua ini sangat luar biasa, mudah-mudahan jadi contoh buat kita,” ucap bupati.
Bahkan Camat Tanjungkerta Drs Agus Kori Hidaya, M.Si juga sudah berguru ke Satuan Kodim 0610/Sumedang untuk mencanangkan tentang optimalisasi lahan pekarangan dan lahan kosong lainnya dimasyarakat, karena basis utama membangun daerah adalah keluarga.
“Kita tuntut keluarga kreatif untuk menanam mengoptimalkan pekarangannya dengan tanaman tanaman yang bisa menghasilkan produksi yang bisa meningkatkan ekononi seperti terong, tomat, bawang, mentimun, cabe dan ditambah lagi proteinnya seperti ayam, itik, lele di ember,” katanya.
Saya mengajak, lanjut bupati, seluruh masyarakat Kabupaten Sumedang untuk mengoptimalkan lahan pekarangan dan lahan kosong lainnya. Bahkan Pak Dandim 0610/Sumedang juga mempersilahkan siapa saja yang ingin berkunjung dan sharing tentang seputar pertanian.
Dandim 0610/Sumedang mengucapkan terima kasih kepada bapak bupati yang sudah melihat kegiatan ketahanan pangan Kodim 0610/Sumedang, mudah-mudahan dengan kegiatan ini bisa memotivasi masyarakat Sumedang untuk lebih kreatif lagi dengan memamfaatkan lahan pekarangan dan lahan kosong lainnya ditanami dengan tanaman yang bisa membantu perekonomian keluarga.
“Kegiatan ini juga, mudah-mudahan jadi terobosan baru dan menjadi solusi mengatasi kesulitan ekonomi ditengah pandemi virus covid 19 yang sedang mewabah didunia saat ini,” pungkas Dandim. (Abas)