Disnakertrans Sumedang Latih Calon Pengusaha Kelola Kampung Kreatif
SUMEDANG, eljabar.com — Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumedang telah bekerjasama dengan Gerakan Wirausaha Muda (Garuda) guna melatih calon pengusaha yang akan mengelola Kampung Kreatif.
Hal itu disampaikan Kepala Disnakertrans Sumedang, Asep Sudrajat kepada RRI, Selasa (17/3/2020).
“Ini tindak lanjut dari Visi dan Misinya Pak Bupati Sumedang dalam mewujudkan Rumah Besar Pengentasan Kemiskinan dan Ekonomi Kreatif (Ekraf) sehingga, kami terus berupaya untuk melahirkan Kampung-kampung kreatif, ” kata Asep.
Lebih lanjut Asep menyampaikan, bahwa Bupati Sumedang sangat konsen, terhadap program itu sehingga, akan diagendakan rakor khusus, yang salah satu bahasannya adalah tentang permodalan untuk pelaku usaha di kampung kreatif.
“Insyaa Allah 2021 nanti, akan ada bantuan permodalan baik dari CSR, maupun APBD,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Garuda, Nana Mulyana, menyampaikan bahwa program tersebut merupakan tindak lanjut dari Program Bupati mewujudkan Sumedang Kreatif.
“Saat ini, Garuda bekerjasama dengan Disnakertrans Kabupaten Sumedang berupaya untuk membangun 2 Kampung Kreatif, yakni Kampung Kerudung dan Kampung Topi. Kampung Topi akan berada di Haurngombong Kecamatan Pamulihan dan kedua Kampung Kerudung di Desa Gunasari Kecamatan Sumedang Selatan,” ujarnya.
Selain itu, sambung Nana, Garuda berupaya juga menggandeng para pengusaha dari Bandung yang telah sukses dalam bisnis bahkan bersedia akan bantu membangun wirausaha baru, salah satunya adalah pemilik kerudung Cantiku, dan pengusaha topi dari Cigondewah yang berorientasi ekspor.
“Mereka akan menjadi Bapak angkat, agar permasalahan yang ada di pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dapat tersolusikan seperti, akses pasar. Kami berharap ada intervensi pemerintah daerah dalam membantu pasar potensial untuk memasarkan produk dari kampung kreatif tersebut,” pungkasnya. (Abas)
