Dituding Tak Memberikan Manfaat Bagi Warga, Mahasiswa Minta DPRD Usir HCML Dari Sumenep

SUMENEP, eljabar.com – Dinilai tidak memberikan manfaat pada masyarakat, puluhan aktivis yang tergabung dalam Komite Mahasiswa Peduli Raas (KMPR) Sumenep, Madura, Jawa Timur, minta DPRD setempat segera usir perusahaan Husky CNOOC Madura Limeted (HCML).
Permintaan puluhan aktivis tersebut di gelar dengan aksi demo di depan kantor DPRD Sumenep pada hari Jumat (11/02/2022). Korlap Aksi, Mohammad Holis, menilai kehadiran perusahaan minyak di kota keris ini sama sekali tidak memberikan kesejahteraan bagi warga khususnya warga kepulauan.
“Usir HCML. Perusahaan ini jelas akan merusak alam dan mengeruk kekayaan warga Kepulauan,” tuntut Holis didepan anggota dewan.
“Bagi kami, kedatangan HCML tidak memberikan manfaat. Yang ada justru menyengsarakan,” lanjut Holis.
Penolakan HCML dilakukan secara bersama-sama. Sebab dengan kehadiran HCML tidak akan memberikan dampak positif. Justru lahan nelayan untuk mencari ikan berkurang karena terdampak.
Sedangkan anggota DPRD Sumenep, Samieoddin mengaku tidak memiliki kompeten untuk merespon soal penolakan HCML tersebut.
“Kami hanya menampung tuntutan para pendemo. Nanti kami sampaikan ke Komisi yang membidangi soal migas dan juga ke pimpinan dewan,” kata Samieoddin. (ury)







