BANYUWANGI, eljabar.com – Guna mewujudkan infrastruktur jalan dan jembatan yang berkualitas, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga Provinsi Jawa Timur melalui Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Jalan dan Jembatan (UPT PJJ) Banyuwangi menggelar rapat koordinasi (Rakor) terkait rencana pekerjaan ruas jalan PPK 1.2 Jawa Timur, Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Jawa Timur, khususnya ruas jalan Situbondo – Ketapang – Banyuwangi.
ClickRakor yang dilaksanakan di ruang rapat Hotel Aston Banyuwangi, Senin (31/7/2023) ini dihadiri oleh Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan UPT PJJ Banyuwangi, Iznarindra CP.
Kata Iznarindra, rapat ini memiliki tujuan yang sangat penting, yaitu membahas program dan proyek preservasi jalan dan jembatan yang akan dilaksanakan; mengkoordinasikan peran dan tanggungjawab setiap pihak terkait dalam pelaksanaan proyek preservasi; menjalin komunikasi antara pemerintah, perusahaan konstruksi dan masyarakat terkait.
Disamping itu juga membahas masalah dan kendala yang mungkin timbul selama pelaksanaan proyek. Rapat ini memberikan kesempatan bagi semua pihak untuk berdiskusi, memberikan masukan dan mencari solusi yang terbaik dalam rangka mengatasi hambatan yang mungkin muncul dalam proses preservasi jalan dan jembatan.
Kemudian juga membahas serta menyusun rekomendasi dan langkah-langkah tindak lanjut. Rapat ini akan menghasilkan kesimpulan rekomendasi dan langkah-langkah tindak lanjut untuk memastikan kelancaran pelaksanaan proyek, pemantauan progress dan evaluasi keberhasilan setiap proyek yang dilakukan.
Lebih lanjut Iznarindra mengatakan, berdasarkan hasil rakor, maka diperlukan pertemuan antar seluruh stakeholder secara berkala dan terencana, guna menjaga insfrastruktur jalan dan jembatan agar tetap dalam kondisi yang baik.
“Dengan adanya koordinasi dan kolaborasi antara semua pihak terkait dalam manajemen lalu lintas paket preservasi jalan dan jembatan diharapkan dapat meningkatkan keberlanjutan dan kualitas insfrastruktur tersebut,” pungkasnya.
Sementara, berdasarkan informasi dari laman pengadaan elektronik resmi Kementerian PUPR, pengerjaan jalan dan jembatan di ruas Situbondo-Ketapang-Banyuwangi dianggarkan dengan Pagu/HPS senilai Rp 159,33 miliar.
Pekerjaan tersebut dilaksanakan oleh PT Bumi Duta Persada yang memenangkan tender pekerjaan dengan harga penawaran sebesar Rp 123,2 miliar. (wn/bmnews).