Festival Wayang Golek Ditutup, Sonia Sugian: Banyak Nonoman Sumedang Berpotensi
SUMEDANG,– Gebyar Festival Wayang Golek se Kabupaten Sumedang resmi ditutup. Acara digelar di kediaman Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Hj. Sonia Sugian, Dusun Cikandang, Desa Cikahuripan, Kecamatan Cimanggung, Sumedang.
Acara berlangsung meriah. Selain memberikan hadiah kepada para pemenang lomba festival wayang golek, juga ditampilkan dalang kondang Dadan Sunandar Surya Putra Giri Harja 3.
“Alhamdulillah festival wayang golek berjalan dengan baik. Ajang ini diikuti 9 pamilon, juara pertama Ilham Muhammad Fauzi dari Jatinangor (Yayasan Sukma Sajati), juara ke dua Yusup Mustofa asal Situraja dan juara tiga Muhammad Darma Maulana Yusuf,” jelas Sonia Sugian.
Setelah melihat penampilan para peserta kemarin, Sonia mengaku optimis bahwa di Kota Tahu banyak dalang muda berpotensi dan berkualitas.
“Banyak nonoman muda yang mahir membuktikan penampilannya dalam mengembangkan seni wayang golek. Ini sangat membanggakan,” tambahnya.
Sonia menjelaskan, gebyar festival digelar dalam rangka Ngamumule Budaya Sunda Kesenian Wayang Golek, yang digagas Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Sumedang bekerjasama dengan Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kabupaten Sumedang.
“Selain memberikan ruang, sekaligus menjadi ajang menjaring nonoman seni wayang, yang bisa mengharumkan nama baik Sumedang, terlebih saat ini Sumedang ditetapkan sebagai Sumedang Puseur Budaya Sunda (SPBS), kami juga hadirkan juri berkopeten yakni ketua Pepardi Jawa Barat yang akan menilai penampilan para dalang-dalang,” tambahnya.
Menurutnya, Festival ini merupakan yang perdana, rencananya kedepan akan rutin digelar tiap dua tahun sekali, dengan memperebutkan piala bergilir KPPG Sumedang.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, bisa melahirkan dalang muda profesional yang bisa memajukan kesenian wayang di Kabupaten Sumedang,” tutupnya.
Sementara itu, juara pertama festival wayang golek Ilham Muhammad Fauzi mengaku bangga bisa berkontribusi memeriahkan gebyar festival wayang golek se Kabupaten Sumedang.
“Alhamdulillah, berkat dukungan dari semua dan tidak disangka bisa menjadi yang terbaik, kedepan saya akan lebih giat berlatih sehingga kemampuan saya dalam melestarikan seni wayang bisa terus meningkat,” tandas Sonia, saat didampingi Ketua Yayasan Sukma Sajati Jlo Joko Loyor. (abas)
