Jaipong Modern Buka Malam Anugrah Budaya Kota Bandung 2018
BANDUNG, eljabar.com – Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setiap tahunnnya menggelar Anugrah Budaya Kota Bandung. Seperti tahun ini Anugrah Budaya Kota Bandung 2018 digelar di Grand Ballroom Suagi The Papandayan Hotel Bandung, Jumat (07/12/2018).
Malam Anugrah Budaya Kota Bandung 2018 dibuka dengan Tari Jaipong Modern dari Nyentrik Producyion serta dihadiri Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. Tahun ini Pemkot Bandung melalui Disbudpar memberikan 10 penghargaan dengan berbagai kategori penghargaan. Penerima penghargaan tersebut antara lain, H. Riskonda, Art Sociates-Lawang Wangi, Prof. Dr. H. Nang Primadi Tabrani, Colenak Murdi, Rumah Kreatif Wajiwa, Tedi Permadi, Ida Rosida, Adjie Esa Poetra, Sujatmiko dan Anton AAP.
Penghargaan ini semoga dapat memotivasi peningkatan karya serta eksistensi budayawan Kota Bandung sehingga menjadi salah satu faktor penguatan terhadap citra Kota Bandung sebagai pusat seni dan budaya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Dewi Karniasari, S.Sos., MA mengatakan, Kebudayaan harus dinilai sebagai pembentukan karakter bangsa dan sebagai kualitas sumber daya manusia sehingga Kota Bandung mampu menyeimbangkan pembangunan di tiga sisi yakni infrostruktur, budaya dan kemanusiaan. Oleh karena itu kebudayaan dan para pelakunya memiliki kontribusi yang songat besar bagi kemajuan Kota Bandung hari ini, esok hari dan di masa yang akan datang.
“Budaya atau kebudayaan seringkali ditafsirkan sebagai adat istiadat dan kesenian semata. Padahal kebudayaan memiliki arti yang lebih luas. Karena makna sesungguhnya dari kebudayaan adalah ekspresi intelektual yang Iahir melalui pemikiran filsafat, keagamaan, wacana ilmiah dan kesusasteraan sebagai sarana untuk mengangkat martabat bangsa,” jelasnya.
Dewi menambahkan, Kebudayaan adalah hasil cipta, rasa dan karsa yang Iahir dari proses pencarian tada henti dan tidak mengikuti kecenderungan yang terjadi dalam masyarakat, namun menuju kepada sesuatu yang berbeda. Dengan demikian kebudayaan memiliki cakupan yang sangat luas di dalam kehidupon sehari-hari.
Kadisbudpar berharap kepada penerima Anugrah Budaya Kota Bandung 2018 sebagai pemicu guna melahirkan kreativitas-kreativitas baru bagi kemajuan Kota Bandung. *rie
