Kasi Sosbud Buka Lomba Pentas PAI dan Pasanggiri Tingkat Kec. Cileunyi
KAB. BANDUNG, eljabar.com – Kepala Seksi Sosial Budaya (Kasi Sosbud) Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Uwon Suwondo, S.Sos., MM membuka pentas seni Pelajaran Agama Islam (PAI) dan pasanggiri tingkat Kecamatan Cileunyi, bertempat di Aula SDN Percobaan Cileunyi, Rabu (25/05/2022).
Uwon saat diwawancara menjelaskan, selaku Kasi Sosbud mewakili Camat Cileunyi membuka lomba PAI dan pasanggiri tingkat Kecamatan Cileunyi.
“Ada lima bidang yang harus ditangani Seksi Sosbud, diantaranya peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) di pentas PAI ini. Salah satu bagian tugas kami kaitan dengan ke agamaan, yaitu menampilkan kreasi seni dan berharap bukan saja akademis, namun lebih dari itu, anak didik mempunyai skill non akademis dalam hal ini pretasi olah raga dan seni guna bekal hidup dimasa akan datang,” terang Uwon.
Ketua PGRI cabang Cileunyi, Aan Suryana, S.Pd. menjelaskan, implementasi program yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bandung itu bisa terealisasi sampai ket ingkat bawah.
“Salah satunya tentang guru mengaji, yakni program Bupati Bandung Dadang Supriatna (DS) ada korelasinya dengan pentas PAI. Ke dua tentang program pengembangan Bahasa Aksara dan Bahasa Sunda ini ada diimplementasi di pasanggiri dan profil Pelajaran Pancasila. Dan PGRI menyambut gembira pelaksanaan pentas PAI dan pasanggiri yang di buka oleh Kasi Sosbud Kec. Cileunyi,” tutur Aan kepada eljabar.com.
Enang Tarya, S.Pd selaku Ketua Lomba Pasanggiri mengatakan, guna menghindari suuzon juri diambil dari guru yang sekolahnya tidak ikut dalam lomba.
“Adapun lomba pasanggiri terdiri dari biantara, ngadongeng, ngarang carita pondok (carpon), baca tulis aksara sunda, baca sajak pupuh dan borang. Semuanya dilombakan melalui daring dan luring,” ujar Enang.
Koordinator PAI Acep Ruskandar, S.PdI., M.Ag menambahkan, cabang lomba PAI terdiri MTQ putra/putri, MHO putra/putri, dan kaligrafi putra/putri.
“Serta lomba pidato PAI putra/putri, KGB solat berjamaah, LCT PAI juga Kasidah rebana yang dilaksanakan melalui daring,” tambah Acep.
Dalam kesempatan yang sama Kelompok Kerja Kerja Guru (KKG) PAI, Bambang Khaerul Umam menyampaikan, bahwa KKG PAI mempunyai program, yaitu selain pengembangan guru PAI dan pengemabangan peserta didik.
“Hari ini kita laksaknakan pasanggiri dan pentas PAI tingkat Kecamatan Cileunyi, kebetulan bersamaan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N),” imbuhnya.
Hingga berita ini disusun sampai ditayangkan, perlombaan masih berlangsung dan hasil lomba belum keluar. A56
