Nasional

Komisi IV DPRD Sumenep Minta Pemkab Segera Temukan Solusi Masalah Tuna Sosial

SUMENEP, eljabar.com – Belakangan ini masyarakat yang menyandang tuna sosial di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, masih banyak berkeliaran.

Sebab itu, Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, Siti Hosna, meminta supaya Dinas Sosial (Dinsos) setempat segera menemukan solusi bagi tuna sosial.

Menurutnya, dalam penanggulangan tuna sosial, Dinsos hendaknya membuat program yang terintegritas dari berbagai elemen, termasuk lapisan paling dekat dengan masyarakat.

“OPD-OPD di Sumenep harus memiliki program dalam meminimalisir pengangguran, termasuk berkoordinasi dengan aparatur Desa,” tegasnya, Senin (07/02/2022).

Dengan adanya program-program tersebut, kata Hosna, diharapkan angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Sumenep, akan mengalami pengurangan.

Pengangguran sangat tinggi, sehingga penyakit tuna sosial juga cukup banyak di Sumenep,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi Dinsos Sumenep Fajarisman, mengaku dengan adanya wabah Covid-19 sangat berdampak pada perekonomian masyarakat, termasuk angka kemiskinan di kabupaten paling timur Pulau Madura ini cukup tinggi.

Sehingga masih dijumpai warga yang berkeliaran mencari sumber penghasilan dengan cara mengemis, tetapi aktornya berbeda dengan yang ditemui sebelumnya,” jelasnya.

Fajarisman melanjutkan jika keberadaan tuna sosial bukan persoalan baru, sejak dulu sebagian warga Sumenep yang menjadi pengemis, baik beroperasi di daerah sendiri maupun luar kota.

Pihaknya menegaskan untuk mengatasi persoalan tersebut Pihak Dinsos Sumenep telah menerapkan dua jadwal razia penertiban kota selama 1 tahun.

Kami sudah berkoordinasi dengan penegak hukum, daerah atau titik-titiknya memang sudah kami pegang, di antaranya di Taman Bunga, insya Allah habis satu dua bulan ke depan kami bakal lakukan pengawasan,” urainya.

Selain itu, lanjut Risman, Dinsos Sumenep bekerjasama dengan berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) dan organisasi sosial keagamaan.

Termasuk mengusulkan program peningkatan usaha sesuai dengan potensi daerah masing-masing,” tutupnya. (ury)

Show More
Back to top button