Pamekasan, eljabar.com – Keberhasilan Polres Pamekasan menggagalkan penyelundupan pupuk bersubsidi jenis Zwalvezure Amonium (ZA) seberat 9 ton diharapkan akan membongkardalang di belakangnya.
Berdasarkan keterangan Kapolres Pamekasan, AKBP Rogib Triyanto yang disampaikan dalam konferensi pers, Kamis (02/06/2022), beberapa hari lalu, mengungkap bahwa pupuk tersebut rencananya akan dibawa ke Kabupaten Mojokerto.
Salah satu anggota dari Tim KP3 Pamekasan Ardian Junaidi, ditemui di kantornya, Kejaksaan Negeri Pamekasan, Kasi Intel menyampaikan apresiasi kepada aparat Polres Pamekasan yang telah berhasil menggagalkan rencana penyelundupan pupuk bersubsidi diwilayah hukumnya.
Monitoring evaluasi kinerja beserta sidak kebeberapa distributor, agen, hingga penyalur ke masyarakat terus dilakukan guna untuk memastikan bahwa stok pupuk bersubsidi semua jenis aman untuk wilayah pamekasan. Tegasnya
Seminggu dan sebulan sekali tim KP3 Pamekasan dengan intens terus berupaya keras meminimalisir terjadinya penyelewengan pupuk bersubsidi semua jenis, agar masyarakat yang berprofesi sebagai petani tidak mengalami kesusahan maupun kelangkaan.
Pihaknya juga akan melakukan sosialisasi kepada distributor, agen dan masyarakat. Apabila nantinya ada oknum tertentu yang akan melakukan penyalahgunaan pupuk bersubsidi diharapkan segera melakukan pengaduan kepada tim KP3 Pamekasan.
Ardian melanjutkan, Tim KP3 membuka Layanan pengaduan yang didalamnya terdapat beberapa instansi mulai dari Kejaksaan, Polri, Petrokimia Gresik, agen, distributor hingga masyarakat.
“Dari sanalah nanti tidak ada lagi oknum yang menyalahgunakan pupuk bersubsidi jenis apapun,” pungkasnya. (idrus)