Politik

KPU Kabupaten Sumedang Menggelar Sosialisasi Tahapan Pemilu Bersama Awak Media

SUMEDANG,eljabar.com —  Memasuki tahun politik, dan persiapan Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumedang menggelar sosialisasi tahapan pemilu bersama awak media di Kabupaten Sumedang di rumah makan De Landing Gunung Puyuh Nangorak Desa Sukajaya Kecamatan Sumedang Selatan, Jumat (14/10/2022).

Ketua KPU Sumedang Ogi Ahmad Fauzi mengatakan saat ini KPU tengah menjajaki verifikasi perbaikan administrasi peserta Pemilu. Kemudian dilanjut tanggal 15, 16, 17 Oktober akan verifikasi faktual kepengurusan dan alamat sekretariat partai politik di Sumedang, terutama Parpol yang tidak mempunyai kursi di DPR RI.

“Lalu bagaimana parpol yang lama namun tidak memiliki kursi di Sumedang, sebagai contoh PSI, maka kami akan perlakukan yang sama dengan partai baru,” ujarnya.

Ogi didampingi para ketua Divisi menambahkan,
pada tanggal 15 Oktober juga pihaknya akan melakukan verifikasi faktual keanggotaan artinya akan melakukan kunjungan door to door kepada mereka yang dijadikan sample. Misalnya satu partai itu mengajukan 1200 anggota, kemudian dilakukan verifikasi dan secara sistem misalnya berdasarkan sistem crazy Morgan keluar angka tiga ratus satu partai, maka kemudian yang 300 itu kami akan lakukan kunjungan secara tatap muka secara langsung kepada yang bersangkutan.

“Jika kemudian yang bersangkutan tidak ada di lokasi maka kemudian dimungkinkan kami akan melakukan secara elektronik yaitu melalui video call, untuk memastikan bahwa yang bersangkutan betul sebagai anggota dari partai politik peserta calon peserta Pemilu tahun 2024,” ujarnya.

Ogi menambahkan, karena peserta Pemilu tahun 2024 diprediksi bakal lebih banyak dari Pemilu 2019, sehingga membutuhkan kerja ekstra. Termasuk pembentukan penyelenggara Pemilu tingkat kecamatan dan desa.

“Rekrutmen badan adhoce atau PPK akan digelar pada 16 November 2022 dan PPS pada 29 November 2022 dilaksanakan secara terpusat di KPU Sumedang. Sesuai ketetapan KPU, bahwa Pemilu akan digelar Rabu, 14 Februari 2024 pemilihan umum, meliputi pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota,” ujarnya.

Berkaca dari tahun lalu, rencananya honorarium PPK, PPS, dan KPPS akan naik. Alasannya, kerjanya lebih ekstra karena peserta Pemilu juga bertambah, tahun 2019 ada 16 Parpol dan tahun 2024 diperkirakan akan ada 24 Parpol.

Sementara itu, Ketua Divisi Perencanaan Data Informasi, Rahmat mengatakan jumlah penduduk di Sumedang yang terdata di Disduk ada 1.176.018 penduduk. Data pemilih dimutakhirkan sebanyak 864.168 setelah menjadi daftar pemilih tetap (DPT) menjadi 874.472 pemilih. Diprediksi pada 2024 akan ada tambahan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 963.172 Orang.

“Mengantisipasi adanya pemilih ganda terutama di kawasan pendidikan Jatinangor dan kawasan industri Cimanggung, maka kami akan berkoordinasi dengan KPU yang ada di daerah. Misalnya, orang Palembang, hanya boleh memilih Caleg DPR RI di Sumedang. Itu pun harus melampirkan formulir A5 atau form pindah memilih, jadi tidak mungkin ada pemilih ganda,” ujarnya.

Show More
Back to top button