Pemkab Maybrat Berharap Pemerintah Pusat Anggarkan Dana Perbaikan Infrastruktur Rusak Akibat Bencana

MAYBRAT, eljabar.com — Pj. Bupati Maybrat, Bernhrad E. Rondonuwu diwakili Asisten II Setda Kabupaten Maybrat, Engelbertus Turot mengikuti rapat melalui Zoom oleh Badan Penangulangan Bencana Nasional (BNPB), Kamis (26/10/2023).
Rapat zoom juga diikuti BPBD Provinsi Papua Barat sebagai provinsi induk dan BPBD Papua Barat Daya.
“Rapat hari ini membahas usulan pendanaan konstruksi dan rehabilitasi bencana daerah yang telah diusulkan Pj. Bupati Maybrat dan ditindaklanjuti oleh Provinsi Papua Barat Daya,” kata, Engelbertus Turot di kantor Bupati Maybrat.
Lebih jauh, Engelbertus menjelaskan, rapat tersebut juga membahas infrastruktur yang rusak akibat bencana alam banjir pada 22 Juli 2022 silam, di 5 kampung, yaitu Kampung Sidi, Sire, Sabes, Sire Timur dan Kampung Renis Distrik Mare Selatan.
“Kita juga membahas usulan akibat bencana banjir di Kampung Susumuk, Tehahite dan Kampung Sampika Distrik Aifat pada 15 September 2023 lalu,” kata Engelbertus.
Asisten ll menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat melalui BNPB yang telah nerespon usulan dari Pemprop Papua Barat Daya dan Kabupaten Maybrat.
“Pemda Maybrat sangat membutuhkan bantuan dan dukungan dari pemerintah pusat, dan pemda mendukung dan memberikan jaminan jika usulan tersebut terealisasi,” katanya.
Menurutnya, Pemkab Maybrat melalui OPD teknis segera melengkapi kekurangan usulan, sehingga menjadi bahan pertimbangan BNPB ketika dibahas di Kementerian Lembaga (K/L), seperti keuangan maupun Bappenas.
“Harapannya adalah ada kebijakan anggaran dari pemerintah pusat melalui K/L seperti BNPB,” ungkapnya.
Dalam rapat tersebut, juga disinggung tentang teknis Kepala BPBD Maybrat, Hosea Solosa, Kabid Rekonstruksi Rehabilitasi, Aligonda Bame, Kabid Aset BPKAD, Erik Tenu, dan Kabid Minamarga Dinas PU Apilius Kambuaya. (Abas)