Pj Bupati Maybrat Berikan Penghormatan Terakhir Kepada Almarhum Lukris Irjanti Kambu
MAYBRAT, eljabar.com — Dalam suasana penuh kesedihan, Pj. Bupati Maybrat Bernhard E. Rondonuwu memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Lukris Irjanti Kambu, S.STP, seorang pamong praja yang dihormati, di rumah duka keluarganya yang terletak di Kambu Fatem, Selasa (19/3/2024).
Almarhum Lukris Irjanti Kambu yang juga merupakan alumni terkemuka dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, meninggal setelah berjuang melawan penyakit yang dideritanya.
“Kepergian beliau telah meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, rekan-rekan sejawat, serta masyarakat Kabupaten Maybrat,” ungkap Bernhard
Meskipun sudah larut malam, Pj Bupati Maybrat menunjukkan dedikasi dan rasa hormat yang tinggi dengan rela melayat untuk memberikan dukungan moral dan menghibur keluarga almarhum.
Kedatangan Pj Bupati Maybrat disambut hangat keluarga dan kerabat, yang merasa terhormat atas kehadiran dan empati yang diberikan di saat yang sulit ini.
Dalam kesempatan tersebut, Bernhard menyampaikan belasungkawa yang mendalam dan mengapresiasi kontribusi serta dedikasi almarhum Lukris Irjanti Kambu sebagai pamong praja yang telah mengabdi dengan penuh kesetiaan untuk masyarakat.
“Kami kehilangan sosok pemimpin dan sahabat yang memiliki integritas, dedikasi, dan cinta yang besar kepada masyarakat. Lukris akan selalu dikenang sebagai contoh pamong praja sejati yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang,” ucap Bernhard dalam sambutannya.
“Kepergian almarhum Lukris Irjanti Kambu meninggalkan pesan yang mendalam bagi kita semua untuk terus berdedikasi dan melayani masyarakat dengan hati yang tulus,” tambahnya.
Pj Bupati Maybrat juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus menghargai dan meneruskan nilai-nilai yang telah ditanamkan oleh almarhum dalam pembangunan masyarakat dan negeri.
Peristiwa ini telah menggugah banyak pihak untuk menghargai dan mengenang jasa-jasa almarhum dalam pengabdian kepada masyarakat. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini. (Abas)