Sumedang, eljabar. Com — Para pecinta Ayam Pelung berkumpul di Halaman Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Sabtu (11/3), untuk mengikuti Moe Bareng dan Edukasi Ayam Pelung.
Dalam kontes tersebut, ratusan Ayam Pelung beradu menunjukkan kebolehannya melalui suaranya yang khas.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir saat membuka kegiatan menyatakan keyakinannya bahwa kegiatan tersebut dapat mengedukasi mengenai potensi Ayam Pelung yang bernilai seni dan bernilai ekonomis.
“Kegiatan ini adalah wahana untuk meningkatkan pengetahuan tentang bagaimana cara berternak dan memelihara Pelung yang baik yang bisa menjadi contoh bagi para peternak lain,” ujarnya.
Menurut Bupati, dari kegiatan ini bisa diketahui cara-cara atau praktik paling baik untuk memelihara Ayam Pelung.
“Ketika Ayam Pelungnya juara, bisa menyampaikan kiat-kiat paling baik untuk memeliharanya,” ucapnya.
Lebih dari itu, “Moe Bareng dan Edukasi Ayam Pelung” bisa menjadi sarana sosialisasi kepada masyarakat berkaitan dengan teknik dan metode untuk memelihara Ayam Pelung.
“Intinya, apapun harus menggunakan ilmu dan ini pasti ada ilmunya. Untuk itu, harus terus belajar meningkatkan pemahaman kita memelihara Ayam Pelung terbaik. Para peternak Pelung di Sumedang juga saat ini bisa memiliki sebuah ruang dan tempat utuk terus mengembangkan kegemarannya,” tuturnya.
Sementara itu, Rian Priana selaku Ketua Komunitas Pelung Mania Sumedang mengatakan, kategori yang dilombakan dalam kegiatan tersebut yakni dari suara, penampilan dan bobot.
“Namun yang kamu utamakan adalah dari suara. Dan saya juga berharap ke depan Pelung Mania Sumedang ini bisa lebih berkembang lagi,” pungkasnya.