Pendidikan

Ribut Satker! Mendadak Oknum Pendidik Gagal Paham

KAB. BANDUNG, eljabar.com — Diperbincangkan diam-diam dilingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, yakni kordinator wilayah (korwil) pendidikan kecamatan akan dibubarkan diganti satuan kerja (satker) Disdik. Tak pelak terbitnya satker bagi oknum pejabat pendidik tidak cerdas ditelan mentah-mentah.

Sumber menegaskan, kendati Peraturan Bupati (Perbup) Bandung, Dadang Supriatna (DS) pembubaran korwil sudah ada diganti Satker Disdik tidak serta merta korwil langsung bubar.

“Sebab, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bandung dalam hal ini H. Ruli Hadiana, M.Ipol. harus mencabut surat pemberhentian (SP) korwil yang ada, pasalnya keberadaan korwil bukan ujug-ujug namun melalui surat penunjukan (SP) Kadisdik lama,” kata sumber.

Sedangkan terkait satker disdik di kecamatan, lanjut sumber, harus ada regulasi dikeluarkan oleh Kadisdik tentang kewenangan tata kerjanya satker dan pula sampai saat ini camat belum ada pembicaraan dengan korwil terkait  keberadaan satker.

“Perlu diketahui, karyawan staf kantor dan pengawas SD hendak ditempatkan di kecamatan atau dibangunan yang sekarang  itu harus jelas. Dan yang memalukan, terbitnya Satker Disdik mendadak oknum pejabat pendidik gagal paham,” beber sumber kepada eljabar.com melalui telepon seluler, Sabtu (12/2/2022) malam.

Dilain lain pihak menegaskan, petugas satker disdik di kecamatan harus orang mengerti pendidikan karena yang dilayani guru, kepala sekolah dan pengawas bergelar S1 hingga S2.

“Kalau tidak adanya satker dihawatirkan dunia pendidikan jadi mundur,” terang sumber. A56

Show More
Back to top button