Safari Ramadhan Jabar, Wagub Berikanan Santunan Baznas Provinsi di Sumedang
SUMEDANG, eljabar.com — Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum didampingi Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir memberikan santunan dari Baznas Provinsi dalam rangkaian safari ramadhan Provinsi Jawa Barat, bertempat di Masjid Agung Sumedang, Senin (20/5/2019).
Santunan dari Baznas Provinsi tersebut diserahkan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat kepada 10 orang santri pondok pesantren salafiyah, 50 orang anak yatim piatu dan dhuafa serta bagi kemakmuran masjid. Selain itu, diberikan pula bantuan dari Baznas Kabupaten Sumedang yang diserahkan oleh Bupati Sumedang kepada 25 orang Marbot Masjid di Kabupaten Sumedang.
Kegiatan safari ramadhan ini selain sebagai ajang silaturahmi dan membangun kebersamaan antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dengan Pemerintah Kabupaten/Kota, kegiatan tersebut menjadi sarana untuk mensosialisasikan program Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada masyarakat.
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Wagub dan Baznas Provinsi Jawa Barat yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat Sumedang melalui Bantuan yang diberikan. Ia mengharapkan bantuan tersebut dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat yang kurang beruntung di bulan suci ramadhan.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Wagub, Baznas provinsi dan Baznas Kabupaten yang telah memberikan kemanfaatan dengan memberikan bantuannya. Mudah mudahan kita sebagai bagian pemerintahan terus memberikan perhatian yang lebih besar lagi kepada masyarakat yang belum beruntung,” ucap Bupati.
Lebih lanjut Bupati juga mengharapkan, bantuan yang diberikan bisa menjadi motivasi bagi masyarakat menjadi bagian yang memberikan perhatian kepada masyarakat yang kurang beruntung dengan meningkatkan kewajiban membayar Zakat Infaq dan Shadaqoh selama Bulan Suci Ramadhan.
“Mari kita menjadi bagian yang membayar zakat sesuai harta yang kita miliki sesuai dengan aturan syariat yang ada. Itulah harapan saya kedepannya, sehingga Baznas bisa menghimpun dana lebih besar lagi dan mendayagunakannya dengan efektif lagi,” harap bupati.
Terakhir Bupati menitipkan pesannya kepada Wagub, terkait rencana pembangunan Asrama Haji dan Rumah Sakit Haji, ia mengusulkan agar Desa Sakurjaya kecamatan Ujungjaya dapat dijadikan sebagai lokasi pembangunan Asrama Haji dan Rumah Sakit Haji dengan pertimbangan dari luas bidang tanah dan lokasi yang strategis karena berdekatan dengan bandara kertajati di Majalengka.
Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruhzanul Ulum, Kepada kepala daerah dalam hal ini Bupati Sumedang, mengajak berkolaborasi dalam melaksanakan pembangunan di Provinsi Jawa Barat. Ia pun mengharapkan, Visi Misi kepala daerah sinkron dengan Visi dan Misi Pemerintah provinsi Jawa Barat sehingga dapat mengakselerasi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Perlu Kolaborasi, karena sehebat apapun Program Pemerintah Provinsi Jawa Barat jika tidak dibantu dengan pemerintah yang ada di daerah tentunya tidak akan berhasil karena yang memiliki kewenangan itu adalah para Bupati dan Walikota. Harapan kami, Visi Misi kepala daerah nyambung dengan Visi dan Misi Pemerintah provinsi Jawa Barat sehingga akselerasi Jabar Juara Lahir batin dapat terealisasi yang tentunya akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya,” kata wagub.
Terkait usulan Bupati mengenai pembangunan asrama haji di Kabupaten Sumedang, dengan pertimbangan dan potensi yang ada, Wagub mengatakan hal ini akan segera ia sampaikan ditingkat provinsi Jawa Barat sebagai sebuah aspirasi.
Ia juga menambahkan, khusus berkaitan dengan pelestarian dan pengembangan Cagar Budaya, saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah memprioritaskan Kabupaten Sumedang dalam Pengembangan Cagar Budaya Sunda. Dikatakan UU ada 4 kabupaten yang akan diprioritaskan dalam pengembangan Pusat Budaya Sunda yakni Garut, Ciamis, Subang termasuk Sumedang. (Abas)