Regional

Tekan Jumlah Penderita Kusta di Pamekasan, Pemkab Akan Libatkan Potensi Daerah

PAMEKASAN, eljabar.com — Pemkab Pamekasan menerima tim dari Kementerian Kesehatan RI tentang Kegiatan Studi Pemberian Obat Pencegahan Kusta (Post Exposure Prophylaxis Plus/PEP), di Peringgitan Dalam Rumah Dinas Bupati Pamekasan, Senin (31/5/2021).

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Agus Mulyadi, menyambut tim dari Kemenkes tersebut didampingi oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, dr. Achmad Marzuki.

Agus mengatakan Pemkab Pamekasan sangat mendukung upaya tim untuk menekan angka penderita kusta di daerahnya.

“Program ini sangat baik dan Pemkab akan mengumpulkan semua potensi mulai Dinkes, Camat, kades dan ulama, agar memberikan dukungan kepada tim ketika turun ke lapangan,” ujar Agus.

Selain itu, sejumlah stakeholder akan dilibatkan, termasuk ulama dan tokoh masyarakat agar bisa mengedukasi masyarakat dan penderita kusta untuk rajin berobat.

“Kasihan, ketika tim dari Jakarta dan Jawa Timur turun ke sini tanpa dukungan masyarakat dan penderita secara khsusus. Karena penderita itu terkadang tidak mau, setelah berobat satu dua kali selanjutnya males untuk berobat lagi,” katanya.

Sementara, Plt Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Achmad Marzuki mengungkapkan, Kabupaten Pamekasan menjadi salah satu daerah yang memiliki angka penderita kusta relatif tinggi di Jawa Timur.

Kondisi itu menandakan jika petugas Pemkab Pamekasan rajin melakukan penelusuran kepada masyarakat.

“Tingginya angka penderita itu bukan berarti jelek, tetapi bisa saja petugasnya rajin bekerja. Tentu, kami berharap jumlah penderita kusta di Pamekasan terus menurun,” harap Marzuki. (idrus)

Show More
Back to top button