KAB. BANDUNG, eljabar.com — Pengakuan mengejutkan datang dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) bidang pendidikan di salah satu kecamatan bagian timur, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Yakni sekira 3 tahun bersama Kordinator Wilayah (Korwil) pendidikan Rancaekek hingga dibubarkan, tidak pernah ada rapat bareng khusus dengan Pengawas atau menanyakan progres edukatif terkait pembinaan di sekolah masing-masing binaan.
“Terkadang program Pengawas SD ketika hendak kunjungan ke sekolah terkait peningkatan pendidikan batal, musabab ada rapat rutin dinas bersama Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan rupanya dia bukan korwil dari pengawas,” tegasnya.
“Saat itu kita hanya bisa mengalah dan bersabar,” imbuh sumber lainnya, dikutif dari berbagai sumber beberapa hari lalu.
Sabtu, 23 April 2022, salah seorang sumber menambahkan, waktu itu ketika Korwil Kec. Nagreg yang baru, pindahan dari Kec. Cileunyi mengadakan rapat pengenalan bersama staf kantor, Ketua cabang PGRI dan Pengawas.
“Namun, setelahnya fakum, yakni tidak rapat bareng bersama Pengawas SD dan oknum mantan Korwil ini hingga sekarang disinyalir tidak masuk kerja seperti PNS yang lain dengan alasan sakit,” ucapnya. A56
