ADIKARYA PARLEMEN
BANDUNG, elJabar.com – Rencana pemerintah pusat akan mengembangkan infrastruktur di wilayah Jawa Barat bagian Selatan, tentu merupakan hal yang positif terhadap peningkatan infrastruktur di Jawa Barat, khususnya bagian selatan.
Dimana rencana pembangunan tersebut akan dilakukan di segmen Jalur Tengah Selatan (JTS) dengan panjang jalan 321,26 kilometer.
Kalau ini bisa terealisir secepatnya, menurut Anggota Komisi 4 DPRD Jawa Barat, H. Kasan Basari, tentunya pembangunan infrastruktur ini sangat penting. Sebab sepanjang JTS ada enam sektor ekonomi krusial yang bergerak.
“Ini sangat penting. Karena jalur tengah selatan bergerak di enam sektor krusial. Mulai dari transportasi, pengairan dan irigasi, air minum dan sanitasi, pariwisata dan ekonomi, penanganan bencana, serta kelautan dan perikanan,” ujar H. Kasan Basari, kepada elJabar.com.
Jalur yang akan dibangun tersebut, yakni meliputi Bagbagan, Kiara Dua, Lengkong, Sagaranten, Tanggeung, Ciwidey, Pangalengan, Cikajang, Bantar Kalong dan Kerta Rahayu. Pengembangan JTS ini dinilai sangat penting, karena sepanjang jalur tersebut tinggal sekitar 3,7 juta penduduk dengan luas wilayah 10.059 kilometer persegi. Atau 28,36 persen dari luar wilayah Jawa Barat.
Menurut H. Kasan Basari yang juga merupakan Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jabar, pembangunan di Jawa Barat bagian selatan ini memang membutuhkan bantuan keterlibatan dari pemerintah pusat. Sebab di jalur yang akan dibangun tersebut dinilai baik untuk pembangunan di tahap awal.
“Ini memang perlu lebih banyak bantuan intervensi pemerintah. Sehingga harapannnya, jalan ini akan lebih bagus pada pembangunan untuk tahap awal,” harapnya.
Dengan sejumlah potensi yang ada di wilayah selatan serta demi pemerataan pembangunan infrastruktur, wilayah selatan Jawa Barat ini memang membutuhkan perhatian dalam hal infrastruktur.
Sehingga tidak lagi tertinggal secara akses dan fasilitas dibandingkan wilayah lain di Jawa Barat. Terlebih wilayah Selatan ini memiliki banyak potensi di sektor pariwisata.
“Wilayah selatan juga tidak kalah dengan wilayah lainnya. Banyak potensi di wilayah Jabar selatan ini. Khususnya sumber daya alam dan pariwisata,” pungkasnya. (muis)